Sungailiat (Antaranews Babel) - Wakil Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syahbudin mengatakan pihaknya akan segera membangun tanggul pemecah gelombang "breakwater" di Pantai Pesaren Belinyu.

"Pembangunan  pemecah gelombang "breakwater" di pantai Pesaren Belinyu, saya anggap penting karena terjadinya abrasi di pantai itu yang semakin memperihatinkan," katanya di Sungailiat, Kamis. 

Hasil hasil kunjungan di lapangan dengan melibatkan PU Provinsi Bangka Belitung dan PU Kabupaten Bangka kata dia, terjadinya abrasi atau proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut di pantai Pesaren Belinyu.

"Akibat abrasi itu tidak hanya merusak lingkungan pantai namun juga sudah hampir menjangkau pemukiman warga sekitar pesisir," jelasnya.

Pembangunan tanggul pemecag gelombang nantinya wabup, tidak hanya untuk mencegah air laut masuk kepinggir pantai namun juga bermanfaat untuk melindungi kapal nelayan yang melakukan tambat labuh di pantai itu.

"Dengan dibangunnya "breakwater" diharapkan permasalahan abrasi di pantai Pesaren Belinyu dapat teratasi," katanya.

Pantai Pesaren merupakan salah satu objek wisata pantai  di wilayah Kecamatan Belinyu dengan jarak tempuh sekitar satu jam dari pusat kota Sungailiat atau sekitar 60 kilometer.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perhubungan (DINPUPRP) Kabupaten Bangka, Chairil Anwar, mengatakan pihaknya siap mengimplementasikan program Pusat tersebut.

"Program itu sudah masuk ke Kementerian PU dan sekarang pemerintah daerah tinggal mendorong ke pemerintah pusat agar segera dapat direalisasikan program tersebut," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019