Sungailiat,Bangka (Antaranews Babel) - Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan mendorong petani di daerahnya menanam ubi Casesa karena harga jual yang tinggi dengan masa tanam yang relatif singkat.

"Saya mendorong petani yang memiliki lahan kosong untuk ditanami ubi Casesa karena harga jual yang tinggi langsung ke pabrik pembuatan tepung Tapioka," katanya saat menggelar panen ubi Casesa di Desa Saing, Sungailiat, Jumat.

Ia mengatakan, harga jual ubi Casesa yang dibeli langsung oleh pabrik tepung Tapioka sebesar Rp1.400 hingga Rp1.500 per kilogram. Masa tanam ubi Casesa selama tujuh sampai 12 bulan.

"Pejualan ubi Casesa cukup mudah karena bisa langsung ke pabrik  PT. Sinar Baturusa Prima di Puding Besar, PT. Bangka Abadi Mandiri di Desa Cit Kecamatan Riausilip, PT. Bangka Asindo Agri di Kelurahan Kenanga Kecamatan Sungailiat," jelasnya.

Kemampuan produksi jenis ubi Casesa jika dikelola dengan baik dan benar mampu mencapai kurang lebih 25 kilogram per batang, dengan hasil panen per hektar mencapai lebih dari satu ton per hektar.

"Lahan jangan dibiarkan kosong, dapat ditanamani dengan sejumlah jenis tanaman yang bermanfaat," jelasnya.

Bupati mengatakan, pengembangan penanaman ubi Casesa diharapkan mampu membantu meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat petani selain hasil panen dari tanaman lainnya.

"Pabrik tepung Tapioka memberikan kesempatan bagi petani untuk menjualanya dengan harga yang sesuai dengan maksud agar pihak petani tidak mengalami kerugian," ujarnya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019