Koba, Babel (Antaranews Babel) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus menyempurnakan data warga yang masuk ke dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) tahap dua.
"Hingga sekarang kami terus melakukan penyempurnaan data pemilih untuk masuk ke dalam DPTb tahap dua," kata anggota KPU Bangka Tengah, Panji di Koba, Selasa.
Ia menjelaskan, pihaknya akan menggelar rapat pleno DPTb tahap dua tingkat Kabupaten pada 10 hingga 12 Maret 2019 menyesuaikan dengan pendistribusian logistik.
"Kendati DPTb itu sudah diplenokan nanti, tetapi penyempurnaan data pemilih yang masuk DPTb masih terus dilakukan sampai hari pelaksanaan pencoblosan pada 17 April 2019," ujarnya.
Pada DPTb tahap satu, pihak KPU mencatat sebanyak 115 pemilih yang dicoret dan dikeluarkan dari DPT dan tercatat pula sebanyak 31 warga baru masuk dalam DPT.
"Pemilih yang masuk dalam DPTb adalah warga yang sudah dipastikan menggunakan hak pilih di Bangka Tengah, tidak lagi menggunakan hak pilih di daerah asal," ujarnya.
Pihak KPU menggelar pleno DPTb pada 10 hingga 12 Maret 2019 agar memiliki lebih banyak ruang waktu untuk memperbaiki DPTb sampai hari pencoblosan.
"Selain itu, pleno itu digelar karena terkait dengan pengadaan logistik pemilu yang akan digelar pada 17 April 2019," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Hingga sekarang kami terus melakukan penyempurnaan data pemilih untuk masuk ke dalam DPTb tahap dua," kata anggota KPU Bangka Tengah, Panji di Koba, Selasa.
Ia menjelaskan, pihaknya akan menggelar rapat pleno DPTb tahap dua tingkat Kabupaten pada 10 hingga 12 Maret 2019 menyesuaikan dengan pendistribusian logistik.
"Kendati DPTb itu sudah diplenokan nanti, tetapi penyempurnaan data pemilih yang masuk DPTb masih terus dilakukan sampai hari pelaksanaan pencoblosan pada 17 April 2019," ujarnya.
Pada DPTb tahap satu, pihak KPU mencatat sebanyak 115 pemilih yang dicoret dan dikeluarkan dari DPT dan tercatat pula sebanyak 31 warga baru masuk dalam DPT.
"Pemilih yang masuk dalam DPTb adalah warga yang sudah dipastikan menggunakan hak pilih di Bangka Tengah, tidak lagi menggunakan hak pilih di daerah asal," ujarnya.
Pihak KPU menggelar pleno DPTb pada 10 hingga 12 Maret 2019 agar memiliki lebih banyak ruang waktu untuk memperbaiki DPTb sampai hari pencoblosan.
"Selain itu, pleno itu digelar karena terkait dengan pengadaan logistik pemilu yang akan digelar pada 17 April 2019," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019