Sorong (Antara Babel) - Presiden Joko Widodo menyumbang 10 motor untuk perahu para nelayan di Pelabuhan Rakyat, Distrik Manoi, Kelurahan Malawe, Sorong, Papua Barat.
Sumbangan tersebut diberikan Presiden setelah berdialog dengan para nelayan setempat pada Senin pagi.
"Ya hampir semua perahunya sangat tradisional, tidak ada yang pakai motor sehingga saya bantu untuk beli motor, 20 jutaan 10 unit, saya liat nanti kalau bagus saya tambah banyak," kata Presiden.
Menurut Presiden, motor tersebut merupakan salah satu kebutuhan yang diminta para nelayan agar dapat menjangkau lautan yang lebih luas sehingga meningkatkan tangkapan ikan mereka.
Presiden mengatakan, untuk sementara 10 motor yang disumbangkan karena ingin melihat hasilnya terlebih dahulu, sebelum memberikan sumbangan motor yang kepada para nelayan di Papua lainya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden berdialog kurang lebih setengah jam dengan para nelayan. Di rumah nelayan di antara deretan rumah-rumah di atas air laut tersebut Presiden mendengarkan keluhan dan berdialog secara langsung dengan para nelayan.
Presiden sendiri mengungkapkan akan berkunjung setidaknya tiga kali dalam setahun ke Papua untuk mendengarakan, melihat, mendorong pembangunan guna mempercepat kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Bumi Cendrawasih tersebut.
Sementara itu, usai bertemu dengan para nelayan, Presiden melanjutkan perjalanan menuju Biak, untuk selanjutnya terbang kembali ke Jakarta.
Presiden menuju Biak melalui Bandara Domine Eduard Osok di Sorong dengan menggunakan pesawat Hercules.
