Jakarta (Antara Babel) - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri
sedang mengumpulkan sampel DNA dari keluarga korban sebagai langkah awal
untuk identifikasi jenazah penumpang pesawat AirAsia QZ 8501.
"DVI sedang bekerja mengambil data ante-mortem dari keluarga korban
sehingga jika korban ditemukan bisa segera dicocokkan DNA-nya," kata
Kapolri Jenderal Polisi Sutarman, di Jakarta, Rabu.
Pengumpulan sampel DNA bisa diambil dari rambut, kuku dan darah
keluarga. Nantinya data tersebut dijadikan sebagai data pembanding untuk
mengidentifikasi para korban.
Menurut dia, tim DVI telah berpengalaman menangani berbagai kasus.
Ia mencontohkan tim DVI juga turut ambil bagian dalam mengidentifikasi
para korban kecelakaan pesawat Malaysia Airlines MH17 yang jatuh di
wilayah konflik Ukraina, beberapa waktu lalu.
Tim DVI Kumpulkan Sampel DNA Keluarga Korban AirAsia
Selasa, 30 Desember 2014 17:03 WIB