Pangkalpinang (ANTARA) - Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menerima audiensi PT Avantgarde Production (Event Organizer Program Literasi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika) yang didampingi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pangkalpinang, Selasa (7/9).
Koordinator Provinsi untuk Sumatera II, Edo menjelaskan kedatangan rombongannya sebagai perwakilan Kemenkominfo dalam mempromosikan literasi digital di Pangkalpinang sudah berjalan sejak akhir Mei 2021 lalu. Kegiatan tersebut dinilainya bagus karena menghadirkan narasumber lokal dan nasional. Edo pun sempat melemparkan pernyataan ke wali kota yang ingin juga dijadikan sebagai narasumber.
"Kalau ada waktu pak wali bisa jadi narasumber itu bagus sekali. Sekalian promosi ke jajaran dan masyarakat," kata Edo di ruang kerja wali kota.
Namun dia menyebut ada kendala dalam program literasi yakni kepesertaan. Peserta yang selama ini mengikuti kegiatan merupakaan anak-anak dari bidang pendidikan saja, sedangkan Kemenkominfo meminta adanya peserta lain dan terus bertambah disetiap kegiatannya.
"Sampai saat ini kita masih kerja keras pak, karena untuk Pangkalpinang peserta masih minim. Kami ingin meminta ke pak wali kota untuk melibatkan perangkat daerahnya. Kami harap Pangkalpinang sebagai ibu kota provinsi ini dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain," katanya.
Sementara Wali Kota Pangkalpinang, Molen menyatakan sangat mendukung setiap kegiatan literasi. Sebelum menjabat Wali Kota Pangkalpinang dirinya pernah menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumatera Selatan selama tujuh bulan sehingga membuatnya paham betul pentingnya literasi.
"Saya sangat mendukung ini. Nanti silahkan buat suratnya ke saya sebagai dasar yang nantiny saya disposisikan ke Dinas Kominfo. Pak Sarbini (Kepala Diskominfo Pangkalpinang) nantinya akan menindaklanjuti mengenai teknis nya. Semakin cepat suratnya masuk, cepat pula kita menindaklanjuti," ujar Molen.
