Bupati Bangka Barat apresiasi petugas menara suar menjaga pelayaran Selat Bangka

Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Bupati Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan apresiasi kepada para petugas menara suar Tanjungkalian yang selama ini telah berdedikasi dalam menjaga kelancaran pelayaran di Selat Bangka.

"Indonesia merupakan negara besar dengan ribuan pulau sebagai poros maritim dunia, para petugas menara suar turut berperan besar dalam penyelenggaraan keselamatan transportasi laut," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Rabu.

Hal ini disampaikan Bupati Sukirman usai menghadiri upacara peringatan Hari Menara Suar yang digelar di halaman Kantor Perwakilan Distrik Navigasi Kelas I Palembang di Menara Suar Tanjungkalian, Mentok.

Pada peringatan yang mengangkat tema Harmonikan Cahaya Poros Maritim Dunia tersebut, Sukirman mengingatkan penyelenggaraan keselamatan pelayaran di laut merupakan hal yang utama.

"Para penjaga menara suar memiliki peran penting dalam menjaga keselamatan keamanan pelayaran sekaligus menjaga kedaulatan negara, karena Indonesia memiliki 284 menara suar yang dikelola oleh 25 kantor distrik navigasi yang tersebar di seluruh Indonesia," katanya.

Keselamatan perhubungan laut tidak bisa bergerak sendiri untuk itulah maka diangkatnya tema pada peringatan hari menara suar kali ini adalah agar semua pihak menjaga keharmonisan sehingga keselamatan dan keamanan tetap terjaga.

Dalam rangka mewujudkan prinsip wawasan nusantara untuk mempersatukan seluruh wilayah teritorial laut Indonesia, sistem jaringan transportasi laut merupakan kegiatan yang vital dalam menyelaraskan kehidupan bangsa dan bernegara.

“Dengan meningkatnya kualitas sistem jaringan transportasi akan meningkat pula hubungan pelaku ekonomi, yang pada gilirannya dapat memajukan perekonomian di seluruh wilayah," Sukirman menambahkan.

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut sebagai pengemban tugas dalam menyediakan transportasi laut yang selamat, aman, nyaman, efektif, efisien dan tepat sasaran memiliki peran yang sangat penting dalam rangka menggerakkan roda perekonomian memperlancar mobilisasi penduduk, distribusi logistik serta konektivitas antara pulau.

Menara suar sebagai salah satu faktor utama dalam menunjang kelancaran transportasi laut untuk membantu navigasi pelayaran tersebut merupakan sarana penting untuk keselamatan.

"Dilaksanakannya peringatan Hari Menara Suar Indonesia ini semata-mata untuk mengingatkan kembali pentingnya fungsi dan peranan menara suar dalam dunia pelayaran," katanya.

Sarana bantu navigasi pelayaran merupakan salah satu komponen dalam mendukung keamanan dan keselamatan pelayaran yang dilakukan di lingkungan maritim termasuk sebagai salah satu sarana untuk memperkuat batas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Menara suar dan pengabdian para petugas yang tidak kenal menyerah sudah selayaknya mendapat apresiasi yang pantas dari seluruh lapisan masyarakat.

Dengan semangat penguatan karakter kemaritiman Indonesia dalam kampanye Indonesia menjadi poros maritim dunia maka pengakuan dan perwujudan apresiasi terhadap terhadap menara suar dan petugas menara suar melalui penetapan hari menara suar nasional sangat penting dilakukan.

"Dalam momentum ini diharapkan tidak hanya menguatkan komitmen oleh unit pelaksana teknis Distrik Navigasi, namun juga oleh seluruh warga Indonesia sehingga masyarakat Indonesia mendapatkan pengetahuan mengenai pentingnya menara suar dalam meningkatkan keselamatan pelayaran dan perlindungan maritim di seluruh wilayah perairan Indonesia," demikian Sukirman.