Pemkab Bangka dukung pelabuhan ekspor impor di Belinyu

Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung penuh rencana ditetapkan pelabuhan Belinyu di daerahnya sebagai pelabuhan niaga ekspor impor.

"Kami mendukung penuh pemerintah provinsi yang akan mengembangkan pelabuhan Belinyu sebagai sebagai pelabuhan ekspor impor," kata Wakil Bupati Bangka, Syahbudin di Sungailiat, Selasa.

Dia sepakat dengan dikembangkan pelabuhan ekspor impor tersebut yang berada di wilayah administrasi Kabupaten Bangka dapat mendorong percepatan ekonomi masyarakat baik di daerah setempat maupun ekonomi provinsi.

Pelabuhan Belinyu berada di Kecamatan Belinyu, terletak kurang lebih 60 kilometer sebelah utara Kota Sungailiat. Letak geografis pelabuhan Belinyu cukup strategis yang menghubungkan gerbang utama pulau Belitung,  maupun langsung ke sejumlah negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.

"Dengan adanya pelabuhan ekspor impor akan memberikan dampak positif pada  pertumbuhan ekonomi kerakyatan seperti usaha mikro kecil dan menengah di kawasan pelabuhan tersebut," jelasnya.

Wakil Gubernur Kepulauan Babel Abdul Fatah sebelumnya mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dan sudah mendapat dukungan dari Kementerian Perhubungan program strategis pengembangan Pelabuhan Belinyu sebagai pelabuhan ekspor impor komoditas unggulan daerah.

"Rencana pengembangan Pelabuhan Belinyu untuk dijadikan moda transportasi laut skala besar di Bangka Belitung mendapat respon cepat Kementerian Perhubungan," jelasnya.

Hanya saja kata dia, secara teknis untuk mengembangkan pelabuhan tersebut berskala pelabuhan ekspor impor mengalami kendala adanya indikasi batu karang dan pasir sekitar titik MPMT 2 dan 7 yang menyebabkan belokan tajam di alur pelayaran.