Mentok, Babel (ANTARA) - Para santri di Pondok Pesantren Madinatul Ilmi Tempilang di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dibekali keterampilan pertanian terintegrasi untuk mendorong semangat wira usaha dan kemandirian setelah lulus.
"Pelatihan keterampilan ini diharapkan bisa menjadi bekal hidup para santri setelah meninggalkan pondok di masa depan dan mampu menjadi pribadi mandiri dengan wirausaha yang digeluti," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Kamis.
Menurut dia, kegiatan pelatihan pertanian terintegrasi berbasis MA 11 di pondok Pesantren Madinatul Ilmi tersebut merupakan bentuk dukungan Pemerintah bersama Bank Indonesia dan Kelompok Tani Makmur untuk meningkatkan kualitas pendidikan pesantren di daerah itu.
Selain membangun kemandirian pondok pesantren, kegiatan pelatihan juga untuk mendorong terwujudnya ketahanan pangan dan pengendalian inflasi, khususnya komoditas cabai dan holtikultura.
"Pelatihan ini menerapkan pola pertanian ramah lingkungan dengan melibatkan para santri dan pengelola pondok dengan memanfaatkan berbagai sumber daya alam yang ada di sekitar pondok," katanya.
Bupati Sukirman juga memberikan apresiasi kepada Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung yang telah mendukung penuh kegiatan pelatihan pertanian terintegrasi bagi Pondok Pesantren dan penyuluh pertanian di Bangka Barat.
“Saya berharap dengan pelatihan ini nantinya lahan-lahan kritis yang ada di Bangka Barat dapat dimanfaatkan dan menjadi lahan yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Sementara Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung, Tantan Heroika, mengatakan Bank Indonesia memiliki tanggung jawab dalam mendorong pondok pesantren bisa mandiri dengan ekonomi produktif.
Dalam rangka mendorong kemandirian ekonomi pondok pesantren di Babel, Bank Indonesia selama ini telah melaksanakan beberapa kegiatan, seperti melaksanakan studi banding, mengikutsertakan pondok pesantren pada Festival Ekonomi Syariah Regional Sumatera dan Internasional Ekonomi Syariah serta sejumlah kegiatan seminar tatap layar dalam meningkatkan kompetensi SDM.
"Pada Agustus 2021 Perwakilan Bank Indonesia Babel juga merealisasikan bantuan kepada pondok pesantren Madinatul Ilmi berupa sarana peternakan bebek lengkap dengan kebutuhan bibit dan pakan serta sarana produksi pertanian," katanya.
Bantuan tersebut diharapkan menjadi modal awal pondok pesantren dalam memulai kegiatan yang dapat mendukung pemenuhan kebutuhan pesantren dan berkembang menjadi ekonomi pesantren melalui penjualan hasil pertanian dan peternakan kepada masyarakat dan rumah makan.
Santri Bangka Barat dibekali keterampilan pertanian terintegrasi
Kamis, 11 November 2021 17:31 WIB