Pangkalpinang (ANTARA) -
Menyikapi rencana Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Timah, Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Bangka Belitung (DPD KNPI Babel) meminta idealisme pada pimpinan elit di PT Timah. Guna membahasnya digelar sebuah Talkshow Pertambangan, Selasa (21/12/2021). Talkshow tersebut bertema 'Komparasi Putra Daerah dan Luar Daerah Pada Pimpinan Elit PT Timah'.
Kegiatan ini sedianya menghadirkan narasumber yakni Direktur Utama PT Timah, namun diwakili oleh Muhamad Wirtsa Firdaus.
"PT Timah ini adalah perusahaan yang dimiliki oleh negara, dimana negara punya aturan, punya cara main tersendiri dalam menentukan dan menetapkan pimpinan-pimpinan, direktur-direktur yang berada dibawah naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," kata Muhamad Wirtsa Firdaus.
Menurutnya, yang terpenting adalah bagaimana kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menerima tantangan, untuk menduduki posisi tersebut.
"Kami dari PT Timah berharap kepada semua elemen terkhusus bagi anak muda, mari kedepankan objektivitas dalam menilai suatu hal, tak terlebih dari RUPS nanti, siapapun yang diberi kesempatan untuk menduduki posisi strategis tersebut kami siap," ucapnya.
Sementara itu, narasumber lainnya yang berasal dari kalangan akademisi, Jeanne Darc Noviayanti menilai, persoalan pertambangan pasti akan ada pro dan kontra.
"Melihat dari tema yang diangkat dari taklkshow ini maka harapannya adalah, apabila pada pimpinan elit dalam sebuah lembaga yang ada di daerah, sebut saja PT Timah, maka diharapkan semangat membangun daerahnya lebih kuat, namun juga tidak mesti yang bukan putra daerah tidak lebih baik, namun motivasi dan semangat dari putra daerah untuk membangun umumnya lebih mendalam," ujar Dosen Universitas Bangka Belitung itu.
Tokoh Bangka Belitung, Dharma Sutomo, mengatakan sejarah pertambangan dari masa ke masa selalu bicara tentang putra daerah.
"Ini sebenarnya sudah selesai pada tahun 1928 saat kongres pemuda, tidak lagi bicara tentang kedaerahan, namun sudah bicara pemersatu, bicara kebersamaan dan kebhinekaan, artinya ada yang jauh lebih penting dari apa yang akan dibahas, yakni sudah sangat layak hari ini bicara tentang kepemilikan saham untuk daerah di PT.Timah itu sendiri.
Dengan adanya kepemilikan saham tersebut, tentu akan adanya rasa memiliki yang hadir tengah-tengah masyarakat Bangka Belitung tentang kepemilikan PT.Timah itu sendiri. Dengan demikian, semua permasalahan yang selama ini sudah terjadi, akan mudah terselesaikan jika rasa kepemilikan ini sudah muncul di semua kalangan masyarakat Bangka Belitung," ulas Dharma Sutomo.
Kepala Kantor Cabang ICDX, Muhamad Irham, ST, MM, yang juga sebagai narasumber pada acara talkshow ini menjabarkan, bahwa pada bursa dagang timah dunia, isu putra daerah pada pimpinan elit PT.Timah tidak mempengaruhi harga timah.
Menurutnya, yang menjadi pengaruh adalah bagaimana PT.Timah itu sendiri memberikan daya dorong manfaat yang luas.
"Bahkan kita bisa melihat, ada salah satu di dunia ini yang negaranya menghasilkan timah, namun timahnya tidak laku pada pasaran dunia karena isu negatif. Artinya PT.Timah yang berpusat di Bangka Belitung sangat berperan dalam memainkan harga timah duni," ujar Irham.
Dalam Talkshow pertambangan kali ini, Ketua DPD KNPI Babel, Remil Yanus Salalima meminta dengan tegas pada RUPS yang akan digelar dalam waktu dekat ini, mempertimbangkan SDM putra daerah yang ada di PT.Timah itu sendiri untuk bisa menduduki posisi-posisi strategis.
"Kami selaku pemuda yang ada di daerah ini merindukan sosok putra daerah yang berkompeten untuk bisa mendapatkan posisi jajaran pimpinan pada PT.Timah ini. PT. Timah di Bangka Belitung sudah mengakar, bahkan disudut desa manapun yang ada di Babel pasti tidak lepas dari isu pertambangan, baik pada isu kontra pertambangan, maupun pada isu pro pertambangan. Sehingga kami anak muda yang terhimpun dalam KNPI Bangka Belitung, sangat berharap adanya pipimpinan elit di PT.Timah yang mampu berada digaris masyarakat, dan mudah untuk diajak berdiskusi, kajian, serta mampu mendengar permasalahan tingkat bawah, dan pada akhirnya mampu menghasilkan kebijakan yang tepat dan cepat untuk kebaikan semua kalangan," kata Remil.
Turut hadir dalam kegiatan kali ini, Ketua DPD KNPI Bangka Belitung periode 2007-2010, Effendi Harun, yang sangat mendukung kegiatan-kegiatan kajian-kajian yang dilaksanakan oleh Pengurus DPD KNPI Babel hari ini.
Menurut Effendi, selaku anak muda harus berpikir kedepan, dan salah satunya ialah dengan kajian yang sekarang dilaksanakan.
"Kami selaku yang pernah mempimpin KNPI Babel juga menyepakati apa yang telah digagas oleh KNPI hari ini," katanya.
Zamzani, selaku Sekretaris DPD KNPI Bangka Belitung menjelaskan, KNPI kedepan lebih mengarahkan kepada pergerakan gagasan, pergerakan ide, pergerakan pemikiran, sehingga menghasilkan saran program, saran kegiatan, dan saran-saran untuk pembangunan daerah.
"Kami juga berharap kepada PT.Timah kedepan untuk saling bersinergi dalam mempercepat mewujudkan SDM anak muda yang mampu berdaya saing, melalui tangan KNPI," tuturnya.
