Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan pasien COVID-19 bertambah dua sehingga pasien terpapar virus corona yang menjalani isolasi menjadi 29 orang.
"Hari ini penambahan dua kasus COVID-19 terdapat di Pangkalpinang dan Bangka Barat," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Minggu.
Ia menjelaskan dengan penambahan dua kasus orang terpapar virus corona ini, sehingga kumulatif kasus COVID-19 sebanyak 52.353 jiwa dengan rincian Pangkalpinang 13.640, Bangka 9.839, Bangka Tengah 6.625, Bangka Barat 5.640, Bangka Selatan 3.497, Belitung 7.784, Belitung Timur 5.328 jiwa.
Demikian juga pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah satu dengan kumulatif 50.863 jiwa tersebar di Pangkalpinang 13.328, Bangka 9.474, Bangka Tengah 6.438, Bangka Barat 5.496, Bangka Selatan 3.343, Belitung 7.548 dan Belitung Timur 5.236 jiwa.
"Hari ini tidak ada pasien COVID-19 meninggal, sehingga kumulatif kematian orang akibat virus corona ini masih 1.461 jiwa tersebar di Pangkalpinang 297, Bangka 364, Bangka Tengah 181, Bangka Barat 141, Bangka Selatan 153, Belitung 233 dan Belitung Timur 92 orang," ujarnya.
Ia mengatakan dengan penambahan dua kasus ini, maka pasien COVID-19 yang masih menjalani isolasi menjadi 29 orang tersebar di Pangkalpinang 15, Bangka Tengah 6, Bangka Barat 3, Belitung 3, Bangka dan Bangka Selatan masing-masing 1 pasien.
"Hari ini dua dari 29 pasien aktif ini menjalani isolasi di isolasi terpusat, sementara 20 pasien isoman dan selebihnya menjalani perawatan di rumah sakit rujukan," katanya.
Ia berharap pasien isoman ini untuk menjalani isolasi di isoter, agar mereka mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
"Hari ini, hanya dua tempat tidur di Isoter Pangkalpinang yang terisi pasien, sehingga ketersediaan ruangan khusus pasien COVID-19 sangat memadai," katanya. ***3***
