Jakarta (ANTARA) - Penggunaan "ride height device" untuk mengatur ketinggian motor MotoGP akan dilarang untuk musim kompetisi 2023 menyusul keputusan Komisi Grand Prix terkait aspek keselamatan para pebalap.
Perangkat, yang pertama kali diuji oleh Ducati, memungkinkan pebalap merendahkan bagian depan motor mereka saat menikung agar dapat melaju lebih kencang ketika keluar tikungan.
Akan tetapi, alat itu juga meningkatkan kecepatan puncak menuju tingkat yang membahayakan, yang kemudian diprotes oleh juara dunia Fabio Quartararo, Joan Mir, dan Marc Marquez.
Baca juga: Marc Marquez alami diplopia setelah kecelakaan di Mandalika
"Delegasi Komisi Grand Prix diminta untuk mempertimbangkan dua proposal alternatif terkait masalah ini. Keduanya memiliki tujuan untuk mencegah kenaikan biaya untuk perbaikan dan pengembangan performa," demikian peryataan resmi komisi itu pada Selasa, dikutip laman resmi MotoGP.
"Setelah mempertimbangkan proposal, peraturan berikut disetujui dengan suara bulat. Penggunaan perangkat apa pun yang mengubah atau menyesuaikan ketinggian bagian depan sepeda motor saat sedang bergerak dilarang."
Akan tetapi, holeshot device, yaitu alat pengatur ketinggian bagian depan dan belakang motor, yang digunakan saat start akan tetap bisa dipakai.
Perangkat itu membantu merendahkan pusat gravitasi motor dan membantu para pebalap mencegah wheelie, atau ban depan terangkat, serta berakselerasi lebih cepat di lintasan saat start.
MotoGP telah lama melarang penggunaan suspensi elektronik, oleh karena itu kedua perangkat pengatur ketinggian itu harus menggunakan komponen hidrolik dan mekanik yang diatur oleh para pebalap.
Holeshot device diaktifkan di grid kemudian dinonaktifkan dengan gaya pengereman saat pebalap melaju menuju tikungan pertama.
Sementara "ride height device" lebih rumit karena dapat dinyalakan dengan menekan tombol ketika pebalap melaju di tikungan, memungkinkan tinggi kendaraan merendah dengan otomatis saat keluar tikungan.
Baca juga: Pebalap MotoGP Mandalika dapat cenderamata bahan masakan khas Indonesia
Berita Terkait
Daftar sirkuit di Asia tuan rumah MotoGP 2025
26 November 2024 14:12
Jadwal MotoGP 2025: Mandalika tuan rumah seri ke-18
26 November 2024 14:03
Jadwal lengkap tes pramusim MotoGP 2025
26 November 2024 13:57
Bagnaia ingin balas kekalahan pada MotoGP 2025
18 November 2024 09:46
MotoGP perkenalkan logo dan tampilan baru sambut musim 2025
18 November 2024 09:43
Jorge Martin juara dunia MotoGP 2024
17 November 2024 22:48
Bagnaia: Selisih 19 poin akan sulit dikejar, kami lakukan yang terbaik
17 November 2024 18:13