Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melatih masyarakat membudidayakan ikan hias, sebagai usaha baru dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah itu.
"Dalam waktu dekat ini kita akan melatih 20 orang pembudidaya ikan air tawar untuk konsumsi, agar mampu membudidayakan ikan hias," kata Kasi Produksi dan Pengendalian Budidaya Ikan DKP Kepulauan Babel, Winarso di Pangkalpinang, Senin.
Ia menjelaskan pelatihan membudidayakan ikan hias ini, karena potensi budidaya ikan hias ini sangat menjanjikan, karena hampir 100 persen kebutuhan masyarakat masih dipasok dari luar daerah.
"Sampai saat ini kita masih mengandalkan pasokan ikan hias dari Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, bahkan Irian Jaya," katanya.
Menurut diaminat masyarakat memelihara ikan hias seperti arwana, mas koi, komet, louhan dan lainnya sangat tinggi, sehingga berdampak harga ikan hias juga melambung tinggi.
"Selama ini masyarakat hanya bisa memelihara, tetapi belum bisa mengembangkan ikan hias tersebut," ujarnya.
Ia berharap melalui kegiatan pelatihan nanti akan dapat menumbuhkembangkan usaha baru masyarakat dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarganya.
"Kita berharap pembudidaya ikan ini tidak hanya mengembangkan ikan untuk konsumsi, tetapi juga mengembangkan ikan hias yang memiliki prospek ekonomis yang tinggi," ujarnya.