Belitung, Babel (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta jamaah calon haji membatasi kegiatan di luar ibadah haji mengingat suhu di Arab Saudi mencapai 40 derajat Celsius.
"Kami mengimbau jamaah untuk mengurangi aktivitas di luar hotel atau pemondokan mengingat suhu di Arab Saudi cukup panas," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Belitung, Suyanto di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, Dinas Kesehatan Belitung sebelumnya telah menginformasikan kepada 107 jamaah calon haji dan dua pendamping haji terkait musim panas di Arab Saudi dengan suhu 40-45 derajat Celsius.
"Jamaah juga diminta untuk rutin mengkonsumsi air putih, jangan menunggu haus agar tubuh tidak mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan," ujarnya.
Ia mengatakan, para jamaah diminta untuk mengurangi aktivitas di luar hotel atau pemondokan seperti berbelanja, jalan-jalan atau hal lainnya di luar ibadah mengingat suhu cukup panas.
"Kalau kegiatan yang tidak penting sebaiknya jangan dilakukan tetap di dalam hotel karena khawatir menguras tenaga mereka," katanya.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau para jamaah membawa obat-obatan dan vitamin selama berada di Tanah Suci guna menjaga kondisi kesehatan dan daya tahan tubuh.
"Kalau ada jamaah calon haji yang memiliki riwayat penyakit hendaknya obat dari dokter harap dibawa termasuk vitamin untuk dikonsumsi secara rutin," ujarnya.
Dikatakan dia, jamaah calon haji asal Belitung akan diberangkatkan menuju menuju Jeddah, Mekkah pada 27 Juni mendatang dari Bandara Sultan Mahmud Badaruuddin II Palembang menggunakan pesawat Saudi Airline Pukul 13.40 WIB.
"Sehari sebelumnya jamaah akan bertolak dari Bandara HAS Hanandjoeddin ke Asrama Haji Antara di Pangkal Pinang menginap satu malam untuk pengecekan cek kesehatan, penyelesaian administrasi keberangkatan, pembagian gelang jamaah haji kemudian pemberian living cost atau uang saku," katanya.
