Jakarta (ANTARA) - Netflix hari ini resmi mengumumkan produksi musim kedua dan ketiga "Sweet Home", serial horor Korea yang mencuri banyak perhatian berkat kisahnya yang unik dan mendebarkan.
Penggemar dapat menantikan jalan cerita yang semakin luas serta tambahan para pemain baru yang akan mewarnai serial ini.
Musim kedua akan menampilkan latar baru. Beberapa detail teknis yang belum terpoles di musim pertama juga akan hadir dengan lebih baik di musim kedua, ujar sutradara Lee dikutip dari keterangan resmi diterima di Jakarta pada Rabu.
Aktor Song Kang dan Lee Jin-uk akan kembali hadir bersama beberapa pemain lainnya dari musim pertama, termasuk Lee Si-young, Ko Min-si, dan Park Kyu-young.
Berkolaborasi kembali dengan sutradara Lee Eung-bok, mereka siap melanjutkan kisah yang belum tersampaikan mengenai para penyintas Green Home.
Selain itu, penonton juga bisa berkenalan dengan berbagai karakter baru yang akan diperankan oleh Yoo Oh-seong, Oh Jung-se, Kim Moo-yeol, dan Jung Jin-young.
Lee seakan memberi petunjuk bahwa dunia "Sweet Home" akan menjadi semakin luas dan membawa efek visual yang lebih mengagumkan.
Saat musim pertama "Sweet Home" tayang perdana di Netflix pada 2020, berbagai tokoh monster yang mengerikan dan penceritaan yang cerdas memungkinkan serial ini mencapai tingkat baru dalam genre thriller. Sejumlah penghargaan internasional pun berhasil diraih, termasuk ajang Asian Academy Creative Awards (AACA) 2021 dan 3rd Asia Contents Awards.
Musim pertama "Sweet Home" mengikuti kisah Cha Hyeon-su (Song Kang), seorang remaja SMA penyendiri yang pindah ke apartemen baru bernama Green Home setelah mengalami kejadian tragis.
Merasa tak punya harapan lagi, ia pun memutuskan untuk bunuh diri. Namun ketika rencananya telah ditetapkan dan ia pergi tidur, Hyeon-su justru terbangun di dalam sebuah dunia yang penuh dengan keputusasaan - diwarnai dengan kehadiran monster yang siap menyingkirkan umat manusia.
Para penghuni Green Home menyadari bahwa mereka terjebak dan dikelilingi oleh berbagai monster mengerikan yang menggambarkan hasrat terdalam manusia. Sementara itu, sejumlah orang mulai terjangkit wabah monster, termasuk Hyun-soo. Mereka pun harus berjuang untuk bertahan hidup sekaligus mempertahankan sisi kemanusiaan mereka, dan memutuskan apakah Hyun-soo akan dibiarkan tetap hidup.