Bangka Barat (ANTARA) - Museum Timah Indonesia (MTI) Muntok tak hanya menjadi tempat menyimpan berbagai benda dan cerita sejarah. Namun di bangunan yang memiliki gaya khas eropa ini juga kerap menjadi lokasi berbagai kegiatan.
MTI Muntok dulunya merupakan kantor Penambangan Timah Bangka di Muntok pada Masa Penjajahan Belanda BTW (Banka Tin Winning) yang dibangun pada tahun 1915.
MTI Muntok selain sebagai destinasi wisata sejarah juga kerap menjadi tempat berbagai event seperti pameran, pentas seni, kegiatan sosial, dan lainnya. Bangunan MTI Muntok yang khas bergaya Eropa ini menjadi daya tarik tersendiri, apalagi bangunan ini telah menjadi cagar budaya.
Baru-baru ini MTI Muntok menjadi menjadi salah satu tempat pameran foto sejarah dan salam Pancasila yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bangka Barat dan Badan Pemahaman Ideologi Pancasila (BPIP). Pameran ini baru ditutup pada Senin (1/8/2022).
Kegiatan pameran foto ini turut dihadiri mahasiswa, pemerhati sejarah, tokoh nasional, serta Forkopimda Provinsi Bangka Belitung dan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat. Selain pameran foto sejarah juga digelar lawatan sejarah dan sarasehan sejarah.
Ketua Museum Timah Indonesia Fakhrizal Abu Bakar, menyampaikan setelah kegiatan Pameran Foto Sejarah dan Salam Pancasila,
MTI akan menjadi salah satu tempat peringatan HUT Kota Muntok.
"Setelah kegiatan ini , MTI juga akan dijadikan tempat kegiatan memperinggati HUT Kota Muntok," katanya.
Ia membeberkan ada beberapa kegiatan seperti Pameran Foto Sejarah Muntok, pentas seni dan berbagai lomba yang dilaksanakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
"Dalam hal ini kita PT Timah Tbk melalui MTI Muntok juga dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut," jelasnya.
Salah satu pelaku seni rupa lokal, Donatus menyebutkan MTI Muntok merupakan tempat yang representatif dalam melaksanakan berbagai kegiatan. Bersama pelaku seni lainnya, Ia mengaku sering berkunjung dan memanfaatkan fasilitas Museum.
"Museum adalaah tempat yang reprensentatif dalam melaksanakan kegiatan. Selain didukung, pihak museum, bahkan memfasilitasi tempat kegiatan, semuanya diberikan gratis tanpa pungutan sedikitpun," ujar pria yang kerap disapa Mas Don.
Ia melanjutkan, MTI Muntok juga terbuka untuk berbagai kegiatan positif.
"Perizinannya tidak ribet, kita perlu memaparkan tentang kegiatan kepada Kepala Museum, langsung melaksanakan kegiatan. Kami pelaku sanggar Seni Rupa mengucapkan terimakasih kepada Museum yang dikelola PT Timah Tbk," terang Tetua Sanggar Rindu Dendam ini.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwasata Kebudayaan Bangka Barat Hendra Jaya mengapresiasi MTI Muntok yang telah memfasilitasi berbagai kegiatan.
"Terimakasih kepada PT Timah dalam hal ini MTI selama telah mendukung pelaksanaan Pameran Foto Sejarah dan Salam Pancasila berlangsung. Selama ini PT Timah sangat membantu sekali, dalam setiap kegiatan di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan baik moril maupun materil. Harapan kedepan kerjasama ini terjalin dengan baik, kita bisa melaksanakan kegiatan sesuai rencana kedepan," kata Hendra.