Sungailiat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah menyalurkan dana Rp53 juta lebih dari Gerakan Sedekah Seribu Berkah kepada warga tidak mampu di wilayahnya sejak Januari sampai akhir Juli 2022.
Gerakan Sedekah Seribu Berkah atau Serbu merupakan gerakan pengumpulan dana sedekah Rp1.000 per hari dari aparat sipil negara dan pekerja kontrak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka.
Bendahara Gerakan Sedekah Seribu Berkah Kabupaten Bangka Waloyo di Sungailiat, Sabtu, mengatakan bahwa dana sedekah selama periode Januari sampai akhir Juli 2022 telah disalurkan kepada 54 warga yang butuh bantuan biaya pengobatan serta 11 orang yang membutuhkan bantuan alat bantu gerak.
"Bantuan biaya pengobatan diberikan kepada 54 orang, penerima bantuan kursi roda sebanyak sembilan orang, dan bantuan tongkat diberikan ke dua orang," katanya.
Ia mengatakan bahwa dana sedekah dari aparat pemerintah utamanya disalurkan kepada warga tidak mampu yang sakit dan membutuhkan bantuan biaya untuk menjalani perawatan medis.
"Warga yang dianggap berhak menerima bantuan terlebih dahulu harus mengajukan surat permohonan dilengkapi fotokopi KTP, kartu keluarga, dan foto warga calon penerima bantuan," kata dia.
Ia menambahkan, surat permohonan dapat ditulis menggunakan tangan atau diketik dan ditujukan langsung kepada Bupati Bangka Mulkan selaku pelindung Gerakan Sedekah Seribu Berkah.
"Syarat dan proses penyaluran bantuan sederhana," kata Waloyo.
Pemkab Bangka salurkan dana sedekah ke warga tidak mampu
Sabtu, 20 Agustus 2022 9:49 WIB