Jakarta (ANTARA) - Tim Khusus perlindungan kebocoran data Pemerintah masih mendalami peran pemuda asal Madiun yang ditangkap terkait dugaan keterlibatan dalam peretasan "Bjorka", kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo.
"Yang di Madiun sedang didalami terkait masalah yang bersangkutan (peretasan)," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis.
Dedi membenarkan adanya tindakan hukum di Madiun, Jawa Timur, namun belum disimpulkan pemuda yang diamankan tersebut adalah "Bjorka".
Dia menjelaskan Tim Khusus yang melibatkan Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sudah bekerja terkait pencegahan kebocoran data Pemerintah.
"Timsus sudah bekerja. Apa yang dilakukan akan disampaikan lebih lanjut oleh Timsus," tambah Dedi.
Jenderal bintang dua itu mengatakan informasi penangkapan terduga "Bjorka" itu baru diperoleh dari wilayah Madiun, Jawa Timur; sedangkan soal informasi penangkapan terduga hacker di wilayah Cirebon, Jawa Barat, belum diperoleh keterangan.
"Yang saya dapat informasi yang di Jawa Timur saja; yang di Cirebon belum, tidak ada (penangkapan)," kata Dedi.
Mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu mengatakan saat ini Tim Khusus masih bekerja untuk mendalami keterlibatan atau peran dari pemuda yang diduga "Bjorka" tersebut.
"Masih didalami oleh Timsus, kita sabar menunggu Timsus bekerja. Biarkan Menkopolhukam sampaikan secara komprehensif, saya hanya informasi awal," kata Dedi.
Polisi mengamankan seorang pemuda asal Madiun, Jawa Timur, karena diduga terlibat dengan kegiatan peretasan yang mengaku sebagai "Bjorka".
Sesuai informasi, pemuda tersebut bernama Muhammad Agung Hidayatulloh (21), warga Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, yang diamankan Tim Siber Polri pada Rabu (14/9), sekitar pukul 18.30 WIB.
Berita Terkait
Peran cyber security terhadap keamanan data penduduk negara Indonesia
5 Juni 2024 09:14
3,2 miliar data PeduliLindungi bocor
15 November 2022 21:32
Pakar siber: Bjorka bocorkan 44 juta data MyPertamina
10 November 2022 21:07
Muhammad Agung Hidayatullah tersangka peretasan akui jual channel telegram ke Bjorka
17 September 2022 18:15
Keluarga MAH tersangka peretasan terkait "Bjorka" minta maaf
16 September 2022 19:47
Polri tetapkan satu tersangka kasus peretas "Bjorka"
16 September 2022 16:54
Moeldoko: aksi peretasan "Bjorka" harus ditindak tegas
16 September 2022 12:26
KPK belum temukan data dan informasinya dibobol "Bjorka"
15 September 2022 20:22