Pangkalpinang (ANTARA) - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Kepulauan Bangka Belitung meresmikan Ruang Pintar, Anak Nelayan Ketapang sebagai salah satu wujud program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) untuk masyarakat, khususnya para nasabah PNM Babel.
"Semoga ruang pintar ini menjadi solusi pendidikan agar Anak-anak disini lebih semangat belajarnya dan tidak ketinggalan dengan kemajuan dari sekolah sehingga mereka dapat menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas dan berprestasi," kata Pimpinan Cabang PT PNM Babel, Daniel Silitonga, usai meresmikan Ruang Pintar di kawasan Rusunawa Ketapang, Pangkalbalam, Pangkalpinang, Selasa.
Daniel mengatakan, PT PNM merupakan lembaga keuangan Non Bank yang sudah hadir di Bangka Belitung sejak 2016 dan hadirnya PNM ini tidak hanya memberi bantuan finansial, tapi juga bantuan intelektual dan sosial untuk pelaku UMKM di daerah.
Dan ruang pintar disini kita hadirkan di daerah yang banyak nasabah mekar, agar hadirnya PNM tidak hanya untuk para Ibu-ibunya saja yang di beri bantuan finansial dan pelatihan, namun Anak-anaknya juga mendapat fasilitas belajar yang memadai sehingga kedepan keluarga prasejahtera ini semakin sejahtera.
"Ruang Pintar tidak hanya untuk Anak nelayan saja, namun mereka yang berasal dari keluarga prasejahtera, sehingga mereka yang belum sejahtera kedepan bisa sejahtera karena usahanya naik kelas dan Anak-anak ikut merasakan," ujarnya.
Kepala Bagian Jasa PT PNM Pusat, Wilham Kagub mengatakan, Ruang Pintar merupakan salah satu wujud program TJSL PT PNM yang langsung dirasakan masyarakat. Dan saat ini PT PNM sudah menghadirkan 122 ruang pintar diseluruh kota yang ada di Indonesia.
Untuk di Kepulauan Bangka Belitung, PNM akan menghadirkan ruang pintar di tiga lokasi dan daerah Rusunawa Ketapang ini menjadi yang pertama hadirnya Ruang Pintar di Babel.
"Ruang pintar ini wujud hadirnya program TJSL kami di tengah masyarakat, khususnya ke nasabah pra sejahtera untuk memberi sarana relatif belajar yang memadai dilingkungan mereka," kata Wilham.
PT PNM sudah menghadirkan Ruang Pintar sejak 2019 lalu, namun berkembang pesat di 2021 dan banyak diterima masyarakat karena Ruang Pintar juga dimanfaatkan untuk sebagai lembaga pendidikan non formal seperti belajar mengaji dan lainnya.
"Kita terus mensuport dari segi bantuan infrastruktur dan sarana belajarnya agar layanan pembelajaran di ruang pintar ini lebih maksimal," ujarnya.
Ruang Pintar juga tidak hanya dihadirkan untuk anak nelayan saja, tapi daerah mana yang membutuhkan dan dimana banyaknya sebaran nasabah PNM sehingga kehadiran PNM dirasakan para nasabah dan masyarakat sekitar.
"Semoga ruang pintar dapat memberi manfaat untuk masyarakat khususnya bagi para nasabah mekar di daerah," harapnya.
Sekretaris camat Pangkalbalam, Danu Agustiansyah mengucapkan terimakasih atas bantuan TJSL yang diberikan oleh PNM Babel untuk masyarakat sekitar Ketapang Pangkalbalam.
"Atas nama pemerintah kota dan masyarakat Ketapang Pangkalbalam, kota ucapkan terimakasih untuk bantuan ruang pintar ini. Semoga ruang pintar ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Anak-anak disekitar ini," ujarnya.
Lurah Ketapang Pangkalbalam, Dariansih juga mengucapkan terimakasih kepada PNM Babel karena sudah menyiapkan ruang pintar untuk Anak-anak nelayan Ketapang yang dilengkapi berbagai fasilitas seperti ruang baca, buku-buki, meja belajar dan Wifi untuk kebutuhan internet.
"Terimakasih sudah menyiapkan ruang pintar ini untuk Anak-anak kami, semoga ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin," tutupnya.
