Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggandeng PT Panasonic Manufacturing Indonesia, untuk menyerap tenaga kerja unggul.
"Kita sudah menjalin kerja sama dengan perusahaan elektronik dari Jepang tersebut dan sama-sama berkomitmen untuk menerima tenaga kerja unggul bergabung di perusahaan itu," kata Kepala DTKUKM Kabupaten Belitung Timur, Gustaf Pilandra di Manggar, Selasa.
Gustaf menjelaskan, kerja sama dengan perusahaan yang memproduksi alat-alat elektronika seperti Lampu, Mesin Cuci, Kulkas sampai dengan semikonduktor seperti IC dan Discreate itu sudah terjalin sejak 2019.
"Setiap tahun kita mengirim tenaga kerja minimal 10 orang ke perusahaan itu, tentu saja melalui seleksi yang sangat ketat kami lakukan di daerah," ujarnya.
Tahun ini Pemkab Belitung Timur mengirim 10 tenaga kerja unggul untuk diterima langsung di perusahaan dari negeri Sakura tersebut.
"Setelah menjalani magang selama enam bulan, peserta akan diberikan pilihan untuk tetap bekerja dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) atau mengikuti kelas pelatihan pada Yayasan Matsushita Gobel dan selanjutnya mengikuti seleksi dengan tujuan bekerja ke Jepang," ujarnya.
Semua fasilitas, makan, penginapan ditanggung dengan gaji magang dan kemudian langsung bekerja dengan status PKWT dengan gaji penuh.
"Jika masa magang bagi yang tidak lolos seleksi kelas Jepang, mereka tetap melanjutkan bekerja di Panasonic langsung dengan gaji penuh sebagai karyawan,” jelasnya.
Gustaf mengatakan, pada angkatan magang sebelumnya beberapa orang peserta berhasil lolos seleksi pada kelas pelatihan bekerja di Jepang.
"Tercatat pada 2019 sebanyak tiga orang dan pada 2021 sebanyak lima orang. Untuk 5 orang peserta yang lolos pada 2021 akan berangkat pada 2023," ujarnya.