Pemkab Bangka Barat tingkatkan pelayanan rumah singgah pasien rujukan

Bangka Barat, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya meningkatkan pelayanan kepada para penghuni rumah singgah pasien yang dirujuk menjalani perawatan di Jakarta dan Palembang.

"Kami akan tingkatkan pelayanan kepada pasien dan keluarga pasien agar semakin nyaman selama tinggal di rumah singgah, dengan menyediakan beberapa sarana dan prasarana pendukung, serta kendaraan untuk kelancaran transportasi selama proses perawatan pasien," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Jumat.

Ia mengatakan peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui fasilitas rumah singgah yang telah disediakan di Jakarta dan Palembang terus dilakukan, salah satunya dengan menyiapkan kendaraan operasional bagi keluarga pasien.

"Untuk rumah singgah yang ada di Jakarta, kemarin kami juga sudah melakukan penjajakan untuk memindahkan ke lokasi yang lebih baik," ujarnya.

Ia memastikan rumah singgah yang baru betul-betul baik untuk warga yang akan memanfaatkan fasilitas tersebut, serta tempat dan fasilitas yang ada dapat berfungsi dengan layak.

"Tahun ini Pemkab sudah menganggarkan dengan jumlah nilai mencukupi dan merencanakan untuk menyiapkan kendaraan operasional," katanya.

Menurut dia, ketersediaan anggaran yang cukup memadahi untuk kebutuhan sewa rumah singgah, operasional dan fasilitas pendukung lain itu tidak terlepas dari peran pemerintah bersama legislatif untuk kepentingan masyarakat.

Menurut dia, pada prinsipnya rumah singgah diharapkan dapat melayani masyarakat Bangka Barat yang sedang menjalani pengobatan di Jakarta dan meringankan beban kebutuhan harian keluarga pasien.

"Mereka saat menjalani rujukan perawatan ke luar daerah pasti sudah beban, jangan kita tambah permasalahan lagi. Kami ingin menyiapkan rumah singgah ini bisa memberikan pelayanan terbaik," katanya.

Ia mengatakan, ada warga Bangka barat yang telah menjalani pengobatan di Jakarta dalam jangka waktu sekitar dua tahun dan memanfaatkan rumah singgah yang telah disiapkan pemerintah daerah.

Keberadaan rumah singgah itu cukup membantu karena keluarga pasien dan pasien rawat jalan bisa memanfaatkan berbagai fasilitas yang disiapkan secara gratis.

"Kenyamanan rumah singgah menjadi salah satu perhatian Pemkab Bangka Barat dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, terutama untuk bidang pelayanan kesehatan," katanya.

Hal ini dilakukan sesuai dengan janji yang sudah dicanangkan bersama Bupati Bangka Barat Sukirman sejak awal dalam bidang pelayanan kesehatan akan terus ditingkatkan, antara lain program berobat gratis untuk seluruh warga Bangka Barat, peningkatan pelayanan dan fasilitas pendukung Puskesmas dan RSUD, ambulans gratis dan lainnya.

"Bidang kesehatan merupakan prioritas kita untuk segera direalisasikan agar tidak ada pasien yang terbebani," katanya.