Munich (ANTARA) - Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada Sabtu menegaskan bahwa Inggris membantu negara-negara yang bersedia mengirimkan pesawat tempur ke Ukraina dan mendesak sekutu agar mempertahankan bantuan mereka dalam perang menghadapi Rusia.
Sunak mengikuti langkah pemimpin Inggris sebelumnya, Boris Johnson dan Liz Truss, dalam memberikan dukungan kuat kepada Ukraina, termasuk melalui pengiriman senjata dan pelatihan tentara.
Inggris sejauh ini memang menolak mengirimkan jet tempur, tetapi Sunak mengatakan pada Sabtu bahwa Inggris dapat membantu dengan cara lain.
"Bila negara lain bisa segera menyediakan pesawat, Inggris akan dengan senang hati mendukung mereka dalam melakukan itu," kata dia dalam Konferensi Keamanan Munich yang digelar tiap tahun.
Dia juga mengatakan sekutu Barat harus mempertimbangkan bagaimana memastikan Rusia harus membiayai rekonstruksi Ukraina setelah perang berakhir, dan mengatakan komunitas global harus mengetahui bahwa kerangka kerja baru diperlukan untuk menjaga keamanan jangka panjang.
"Dari hak asasi manusia hingga ancaman nuklir, dari Georgia hingga Moldova, Rusia melakukan pelanggaran demi pelanggaran terhadap negara-negara di luar keamanan kolektif NATO," kata Sunak.
"Dan tanggapan masyarakat internasional belum cukup kuat," pungkasnya.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Akhir Perang Ukraina dalam kendali Donald Trump
14 Desember 2024 18:23
Trump kecam Ukraina karena serang Rusia dengan rudal jarak jauh AS
13 Desember 2024 12:13
PBB serukan masyarakat global cegah eskalasi konflik Ukraina
3 Desember 2024 10:17
Rusia tawari Ukraina bertukar 630 tahanan perang
28 November 2024 10:42
Rusia luncurkan rudal balistik, NATO tegaskan dukungan bagi Ukraina
27 November 2024 12:19
Pasukan Korut menyamar sebagai penduduk Rusia untuk lawan Ukraina
25 November 2024 12:12
Zelenskyy optimistis perang Ukraina akan berakhir pada 2025
24 November 2024 13:06
Amerika Serikat akan izinkan Ukraina gunakan ranjau penghambat pergerakan Rusia
21 November 2024 18:31