Pangkal Pinang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin menyebutkan Babel mendatangkan 640.000 butir telur ayam ras per hari, guna memenuhi kebutuhan dan konsumsi masyarakat di daerah itu.
"Setiap hari kita mendatangan 640.000 butir telur dari Pulau Sumatera untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Ridwan Djamaluddin di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan saat ini tingkat ketergantungan pasokan telur ayam ras di Kepulauan Babel sangat tinggi, karena produksi telur ayam lokal yang masih kurang untuk memenuhi konsumsi masyarakat yang tinggi.
"Kita harus berupaya menekan ketergantungan pasokan telur ayam luar ini, agar tidak terjadi lonjakan harga tinggi yang akan memberatkan ekonomi masyarakat kurang mampu," ujarnya.
Menurut dia dalam mengurangi ketergantungan telur ayam ras dari luar daerah ini, Pemprov Kepulauan Babel mendorong masyarakat untuk beternak ayam petelur dan mendorong produksi bahan baku lokal untuk bahan pakan ternak unggas tersebut.
"Selama ini kendala peternak lokal untuk mengembangkan usaha peternakan ayam petelur ini diantaranya tingginya harga pakan ayam yang didatangkan dari luar daerah," katanya.
Ia menyatakan dengan meningkatkan bahan pakan unggas seperti jagung dan lainnya tentunya akan mengurangi ketergantungan kebutuhan pakan unggas dari luar daerah ini.
"Sebagain orang mengatakan makanan ayam itu sulit ditemukan di pasaran dan sederhananya kalau kita mengukur ayam itu makanannya harus sama dengan makanan dari luar, mungkin peternakan akan kesulitan," katanya.
Menurut dia hal itu masih bisa diusahakan dengan mengolah apa yang dimiliki untuk dijadikan pakan ayam ini.
"Masih bisa hanya saja kita perlu usaha untuk menemukan pakan yang bisa disediakan dari bahan baku lokal," katanya. ***1***