Mentok, Babel (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar Kirab Pemilu 2024 sebagai salah satu kegiatan sosialisasi guna meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024.
"Hari ini kita terima Bendera dan Pataka dari KPU Bangka Tengah untuk dikirabkan di seluruh kecamatan di Bangka Barat, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan estafet Kirab Pemilu dalam rangkaian satu tahun menuju Pemilu 2024," kata Ketua KPU Bangka Barat Pardi di Mentok, Rabu.
Ia menjelaskan, kirab pemilu yang dilaksanakan di Kabupaten Bangka Barat akan digelar selama enam hari berturut-turut dengan menjangkau enam kecamatan yang ada di daerah itu, dimulai pada hari ini untuk kemudian estafet dilanjutkan ke Provinsi Sumatera Selatan.
"Kirab Bendera dan Pataka Pemilu ini akan dilanjutkan di Sumatera Selatan, direncanakan pada Senin (17/4) menyeberang melalui Pelabuhan Tanjungkalian untuk diserahkan ke KPU Provinsi Sumsel," katanya.
Melalui Kirab Pemilu 2024 ini diharapkan masyarakat semakin paham pentingnya menggunakan hak pilih pada pemungutan suara yang pada tahun 2024 akan dilaksanakan dua kali.
"Kirab ini berjalan terus di seluruh Indonesia sebagai simbol pemilu tidak hanya terjadi di tingkat pusat, tetapi juga bisa dirasakan kehadirannya di daerah," katanya.
Untuk target partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024, KPU RI menargetkan partisipasi minimal 77,5 persen, sedangkan di Provinsi Babel jumlah partisipasi pemilih pemilu sebelumnya rata-rata mencapai 80 persen.
"Pada Pemilu 2024 untuk Bangka Barat kita targetkan lima persen di atas target nasional, karena pada pelaksanaan Pemilu 2019 lalu kita berhasil mencapai 82 persen atau jumlah partisipasi 112.055 orang dari keseluruhan 136.912 pemilih yang terdata," katanya.
Berdasarkan penetapan Daftar Pemilih Sementara Pemilu 2024, jumlah pemilih di Kabupaten Bangka barat saat ini terdata sebanyak 148.846 pemilih, 76.663 laki-laki dan 72.183 perempuan.