DPMD Bangka menetapkan 32 orang peserta pilkades serentak

Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menetapkan sebanyak 32 orang peserta calon kepala desa pada Pemilihan Kepala Desa Serentak 2023.

"Tercatat sebanyak 32 orang peserta calon kepala desa yang ditetapkan akan mengikuti pilkades serentak pada Kamis, 21 September 2023," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bangka Dalyan Amrie di Sungailiat, Senin.

Sebelum pelaksanaan pilkades di hari yang ditetapkan, kata dia, puluhan peserta yang akan merebutkan jabatan kepala desa di sembilan desa wajib mengikuti deklarasi damai sebagai komitmen bersama menciptakan dan menjaga suasana pilkades yang kondusif di masyarakat.

"Dengan deklarasi tersebut diharapkan pelaksanaan pilkades berjalan aman, lancar, kondusif, dan hasil pemilihan kepala desa yang dipilih langsung oleh masyarakat dapat terima semua peserta," jelas dia.

Ia mengatakan sembilan desa yang menyelenggarakan pilkades serentak masing-masing Desa Air Buluh, Penagan, Kota Kapur, Zed, Labuh Air Pandan, Desa Dwi Makmur, Balun Ijuk, Desa Cit, dan Desa Neknang di Kecamatan Bakam.

"Dari sembilan desa yang menggelar pilkades ditetapkan sebanyak 52 tempat pemungutan suara dengan 18.953 lembar surat suara ditambah dengan 10 persen surat suara cadangan," jelas dia.

Sedangkan logistik pilkades, seperti kotak suara, bilik suara, tinta, stiker, dan yang lain akan didistribusikan ke masing- masing desa tanggal 20 September 2023 atau satu hari sebelum pemungutan suara. kata dia.

Pendistribusian logistik, kata Dalyam Amrie, melibatkan personel Polres Bangka dibantu personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menjamin keamanan.

"Selain peserta pilkades wajib mengikuti deklarasi, masyarakat diharapkan mendukung pelaksanaan pilkades dengan menyampaikan hak pilih sesuai dengan hati nurani," ujarnya.

Dia meminta siapa pun yang terpilih menjadi kepala desa agar mampu membangun desa dan menyejahterakan masyarakat.