Lombok Tengah (ANTARA) - Pebalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia masih cukup optimistis bisa kembali ke performa terbaik setelah posisi puncaknya di klasemen sementara musim ini digeser oleh Jorge Martin (Prima Pramac).
"Kejuaraan musim ini masih panjang. Masih ada lima putaran lagi. Saya akan melakukan yang terbaik dan maksimal. Pasti akan sulit, tapi saya akan terus mencobanya," kata Bagnaia dalam sesi wawancara di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu.
Meski mencoba untuk menyembunyikan kekecewaannya, Bagnaia tak bisa menampik bahwa seharusnya ia bisa tampil lebih baik pada hari kedua MotoGP Indonesia musim ini.
"Jika ditanya bagaimana perasaan saya ya, saya tidak bisa mengungkapkannya dengan baik dalam Bahasa Inggris. Mungkin bisa dibilang saya kesal (pissed off)," ujar sang juara dunia 2022 itu sembari tersenyum.
Baca juga: Jorge Martin harap bisa pertahankan tren positif di MotoGP Indonesia
Baca juga: Jorge Martin geser Bagnaia dari puncak klasemen seusai juarai Sprint MotoGP Indonesia
Bagnaia kini menduduki peringkat kedua di papan klasemen sementara, setelah Martin keluar sebagai juara sesi Sprint MotoGP Indonesia yang bergulir di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Adapun Bagnaia hanya tertinggal tujuh poin dari Martin yang telah mengoleksi 328 poin sejauh ini.
Pebalap yang akrab disapa Pecco itu pun mengungkapkan dirinya cukup kesulitan pada hari kedua MotoGP Indonesia kali ini. Meski merasa cukup nyaman pada sesi latihan kedua, pada sesi kualifikasi ia mulai merasakan ada yang salah dengan pengaturan teknis motornya.
Hal itu pun membuatnya harus puas untuk memulai balapan utama nanti pada P13. Pada Sprint, ia juga hanya bisa finis di P8, tepat di belakang rekan satu timnya, Enea Bastianini.
"Dalam balapan, jika pebalap memulai dari P13, tentu ia sudah tahu itu akan sangat sulit, sehingga pebalap harus berusaha keras untuk mendapatkan posisi terdepan," ungkap Bagnaia.
"Saya berada di belakang Enea, saya sedikit lebih cepat hari ini tetapi satu-satunya cara untuk melewatinya adalah dengan menyalipnya. Kecepatannya ada, performanya juga. Saya hanya perlu lebih agresif pada paruh pertama balapan dan saat menyalip," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, balapan utama MotoGP Indonesia akan bergulir pada Minggu (15/10) pada pukul 15.00 WITA atau 16.00 WIB.
Berita Terkait
Jorge Martin juara dunia MotoGP 2024
17 November 2024 22:48
Bagnaia: Selisih 19 poin akan sulit dikejar, kami lakukan yang terbaik
17 November 2024 18:13
Bagnaia puas dengan hasil latihan bebas di GP Barcelona
16 November 2024 14:34
Jorge Martin mengaku gugup jelang perebutan gelar juara dunia 2024
15 November 2024 10:53
Barcelona tuan rumah seri final MotoGP 2024
5 November 2024 20:03
Francesco Bagnaia butuh "pembalap lain" untuk membantunya juara
4 November 2024 17:59