Stunting dan ekonomi jadi tugas Kades Penagan terpilih

Mendo Barat (ANTARA) - Stunting dan ekonomi menjadi pekerjaan rumah utama yang harus diselesaikan oleh Kepala Desa Penagan periode 2023-2029 Ruslan Efendi, karena berdasarkan laporan yang diberikan Pj Bupati Bangka M. Haris, saat ini terdapat total 311 kasus stunting di Kabupaten Bangka, dengan 20 anak balita stunting berasal dari Desa Penagan.

"Pada 2024, target nasional angka stunting 14 persen, dan sekarang 18,5 persen. Perlu upaya cukup keras, dan intervensi untuk mendukung target ini. Pun begitu dengan kemiskinan ekstrim yang masih tercatat 14.000 orang. Kami bersama DPRD memikirkan caranya, sehingga Babel keluar dari kondisi ini," kata Pj Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu di Mendo Barat.

Ia mengatakan selain itu sektor ekonomi, atau kesejahteraan masyarakat desa setempat patut untuk diperhatikan, karena salah satu faktor terjadinya stunting disebabkan persoalan ekonomi keluarga, selain dikarenakan pernikahan dini, dan faktor lainnya.

Ia menyampaikan untuk pengentasan stunting, maupun peningkatan ekonomi perlu adanya kerja sama semua pihak. 

Oleh karena itu Pj Gubernur Suganda mengingatkan seluruh unsur pimpinan di Desa Penagan, maupun tokoh masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat umum untuk saling mendukung dalam setiap visi pembangunan daerah.

"Pesan ini juga semoga bisa mendorong kabupaten lain melakukan hal yang sama. Melanjutkan apa yang sudah dilakukan kades sebelumnya. Mudah-mudahan Pak Ruslan bertugas dengan baik, jangan sia-siakan kepercayaan masyarakat. Kita bersama-sama membangun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung lebih baik ke depan," katanya.

Sementara itu beberapa Desa di Kabupaten Bangka memang telah berganti pucuk pimpinan, hasil dari Pemilihan Kepala Desa serentak yang diselenggarakan pada 21 September 2023 lalu. Salah satu desa yang kini berganti kepemimpinan, yakni Desa Penagan, Kecamatan Mendo Barat.