Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel), melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bangka Belitung terus berupaya menekan laju inflasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Operasi Pasar Murah.
Kali ini operasi pasar (OP) murah dengan membagikan 5.000 paket sembako ini melalui mekanisme pembelian per paket sembako murah, yang diberikan kepada masyarakat di lima lokasi yang berbeda, yaitu Kecamatan Toboali, Kecamatan Tukak Sadai, Kecamatan Payung dan Kecamatan Simpang Rimba serta Kecamatan Pulau Besar yang berada di Kabupaten Bangka Selatan (Basel).

Dalam operasi pasar subsidi tersebut, paket sembako yang ditawarkan kepada masyarakat kabupaten Bangka Selatan di jual dengan harga yang relatife murah, yang isi paketnya beras premium 118, minyak goreng merek tropical, tepung terigu segitiga biru dan gula premium.
"Operasi pasar ini bertujuan untuk menekan laju inflasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung agar tetap stabil. Masyarakat di lima lokasi yang berbeda ini sangat antusiasme salah satunya di Kecamatan Simpang Rimba Kabupaten Basel," kata Kabid Pengendalian Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Babel Fajri Jagahitam, usai memantau pelaksanaan OP tersebut, Selasa.

Fajri mengatakan, Disperindag Babel menjual 5.000 paket sembako kepada masyarakat yang terkena dampak inflasi di lima Kecamatan yang ada di Kabupaten Bangka Selatan. Masing-masing paket sembako subsidi ini telah disalurkan oleh Tim Operasi Pasar Disperindag Babel bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Kabupaten Bangka Selatan dan jajaran yang berada di pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, salah satunya pihak Kecamatan setempat.
"Operasi Pasar Murah kali ini di bagi lima tim, yang fokuskan di lima kecamatan yang berbeda-beda tempat dan tim sembako yang berbeda juga," katanya.
Selain untuk menekan laju inflasi, operasi pasar murah bersubsidi ini juga untuk menstabilkan harga sembako di sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Basel.

"Operasi pasar ini untuk menekan inflasi dan menstabilkan harga juga di daerah Bapak Ibu yang terkena dampaknya," kata Fajri Jagahitam.
Fajri berharap paket sembako yang di jual dengan harga murah melalui sistem subsidi tersebut dapat di manfaatkan oleh masyarakat di lima kecamatan di Kabupaten Basel dengan sebaik-baiknya.
"Kita berharap sembakonya di manfaatkan dengan baik-baik ya Bapak, Ibu. Isinya ada minyak goreng, beras dan lain-lain," kata Fajri kepada masyarakat.