Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memastikan stok daging ayam potong mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut puasa Ramadhan, karena pasokan dari luar daerah berjalan lancar.
"Saat ini stok daging ayam potong di pedagang pengumpul mencapai 417,24 ton dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kepala Disperindag Kepulauan Babel Tarmin AB, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan sebanyak 417,24 ton daging ayam potong ini tersebar di PT Semesta Mitra Sejahtera 300 ton, PT Heral 20 ton, PT Pelita Trijaya Bersinar 55 ton, Hypermart 0,24 ton, dan PT Ciomas 42 ton, serta dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut puasa Ramadhan tahun ini.
"Dalam minggu ini akan ada penambahan pasokan 20 ton daging ayam potong untuk mengantisipasi lonjakan yang signifikan menjelang Ramadhan tahun ini," katanya.
Dia menyatakan saat ini permintaan daging ayam masih relatif normal, sehingga harga daging ayam di sejumlah pasar tradisional dan modern bertahan normal.
Harga daging potong atau broiler masih bertahan kisaran Rp31.000 hingga Rp34.000 per kilogram.
Harga daging ayam kampung masih bertahan kisaran Rp65.000 hingga Rp67.000 per kilogram.
"Diperkirakan permintaan daging ayam ini mulai akan meningkat sepekan menjelang puasa Ramadhan, karena masyarakat melaksanakan tradisi ruwahan dan nganggung menyambut bulan suci Ramadhan ini," katanya pula.
Ia menambahkan untuk memenuhi kebutuhan daging ayam ini, pelaku usaha masih mengandalkan pasokan dari luar daerah karena stok ayam potong petani lokal yang masih terbatas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang cukup tinggi.
"Kami terus mendorong para petani dan pelaku usaha peternakan untuk terus mengembangkan usaha peternakan ayam potong ini, guna mengurangi ketergantungan pasokan daging ayam dari luar daerah," katanya lagi.