Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan PT Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkalpinang memberikan edukasi kesehatan kepada para ibu hamil untuk mencegah stunting.
"Edukasi terhadap ibu hamil dan tumbuh kembang anak kita lakukan dengan menggelar seminar seperti ini," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman usai membuka seminar edukasi ibu hamil digelar PT Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkalpinang di Pangkalanbaru, Rabu.
Saat ini, kasus stunting di daerah itu di angka 14 persen, sedangkan pihaknya menargetkan menekan hingga tujuh persen pada 2024.
"Untuk menekan angka stunting tentu perlu berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk PT Angkasa Pura II Bandara Depati Amir dengan menggelar seminar edukasi kesehatan bagi ibu hamil," ujarnya.
Pemkab Bangka Tengah mengutamakan pencegahan angka stunting sejak anak dalam kandungan ibunya.
"Mulai dari dalam kandungan, anak sudah kita jaga kesehatannya dengan memberikan edukasi kepada ibu hamil bagaimana pola gizi yang baik agar anak bisa tumbuh dan berkembang dengan baik," ujarnya.
Executive General Manager (EGM) Bandara Depatir Amir Pangkalpinang Mohamad Adiwiyatno mengatakan seminar tersebut wujud komitmen Angkasa Pura II Bandara Depati Amir untuk membantu pemerintah daerah dalam menekan angka stunting.
“Kami juga turut mengajak organisasi yang ada di Bandara Depati Amir, seperti Periswara, Srikandi, dan Gurila untuk terus berpartisipasi dan berperan aktif dalam membantu mencegah kejadian stunting," ujarnya.
Ia mengatakan seminar ini untuk membangun fondasi bagi masyarakat terutama terkait dengan pencegahan stunting.
“Anak adalah generasi penerus bangsa dan kita harus bisa menyiapkan mereka. Melalui seminar ini kami ingin membangun fondasi tersebut, menanamkan pemikiran serta pola kesehatan yang baik untuk memastikan tumbuh kembang anak dan ibu hamil," katanya.