Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar pasar murah, guna menekan inflasi yang masih tinggi di daerah itu.
"Kami berharap kegiatan ini dapat menekan harga beras, cabai kriting, rawit yang tinggi," kata Kepala Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Tarmin AB di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan kegiatan pasar murah hari ini red-Selasa (14/11/2023) digelar di halaman Kantor Gubernur Kepulauan Babel dengan melibatkan lima distributor beras, gula pasir, cabai, bawang dan tepung seperti Bulog, CV Menara dan Sarana Armada Logistik untuk menekan inflasi di daerah ini.
"Pada Oktober tahun ini, inflasi Babel berada di tiga tertinggi di Indonesia, karena harga beras, cabai kriting, cabai rawit dan kebutuhan pokok lainnya yang mengalami kenaikan," ujarnya.
Ia menyatakan kegiatan pasar murah ini tidak hanya dalam menekan inflasi, tetapi juga sebagai langkah pemerintah provinsi menjaga stabilitas harga kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru 2023.
"Besok red-Rabu (15/11) kegiatan pasar murah ini akan digelar di Kelurahan Pasir Putih Kota Pangkalpinang, agar masyarakat bisa mendapatkan harga sembako di bawah harga pasar," katanya.
Ia berharap masyarakat untuk memanfaatkan dan datang di pasar murah ini untuk membeli berbagai kebutuhan pokok dengan harga di bawah pasar.
"Kami mengharapkan untuk pelaku usaha dapat membantu program ini, dengan menjual barangnya jauh lebih murah sehingga dapat membantu masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan pokoknya," katanya.