Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjajaki peluang kerjasama penerbangan domestik bersama maskapai Pelita Air untuk membuka rute penerbangan Tanjung Pandan - Jakarta (pulang-pergi), guna meningkatkan kunjungan wisatawan ke Negeri Laskar Pelangi.
"Kami menjajaki peluang kerjasama dengan maskapai Pelita Air untuk membuka rute penerbangan Tanjung Pandan - Jakarta maupun rute-rute penerbangan lainnya," kata Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie di Tanjung Pandan, Rabu.
Hal ini disampaikan wabup usai memimpin rapat teknis tindak lanjut rencana kerjasama penerbangan maskapai Pelita Air menuju Belitung.
Ia mengatakan, kehadiran Pelita Air untuk melayani rute penerbangan Tanjung Pandan - Jakarta menjadi harapan besar bagi pemerintah daerah dan pelaku pariwisata di daerah itu.
"Pelita Air ini adalah harapan kami untuk kembali membuka penerbangan kelas premium dan medium, karena kami tahu layanan Pelita Air cukup bagus dan sudah punya armada banyak dalam waktu singkat," ujarnya.
Dikatakan wabup, saat ini pihaknya tengah melakukan negosiasi dan penjajakan peluang kerjasama dengan pihak maskapai Pelita Air mengenai keuntungan apa saja yang bisa ditawarkan, sebagai jaminan bagi Pelita Air jika nanti secara resmi mulai melayani rute penerbangan dari dan menuju Belitung.
"Kami sedang bernegosiasi menawarkan benefit apa yang bisa kami berikan kepada Pelita Air. Misalnya paket kamar hotel dengan tiket yang dijadikan satu (bundling) sehingga lebih murah karena kalau beli terpisah-pisah maka akan lebih mahal," katanya.
Selain itu, lanjut Isyak, garansi atau keuntungan yang diberikan ini bertujuan untuk meyakinkan pihak Pelita Air agar tertarik membuka rute penerbangan dari dan menuju Belitung.
"Misalnya lagi melibatkan pihak UMKM dengan bukti boarding pass Pelita Air bisa mendapatkan diskon saat berbelanja, kemudian pihak Angkasa Pura II cabang Bandara Internasional HAS Hanandjoeddin bisa memberikan gratis parkir kepada Pelita Air dan diskon sewa kantor selama beberapa bulan, ini yang sedang kami garap," ujarnya.
Ia menambahkan, adapun keuntungan yang ditawarkan tersebut nantinya akan disampaikan secara menyeluruh kepada pihak Pelita Air, dengan harapan mereka memiliki ketertarikan untuk membuka rute penerbangan di Belitung.
"Sehingga ini menjadi pertimbangan mereka, yakinlah minimal 70 persen "load factor" jika terbang ke Belitung nanti pasti bisa terpenuhi," katanya.
Ia menargetkan, maskapai Pelita Air mulai melayani rute penerbangan Tanjung Pandan - Jakarta pada Desember ini.
"Saya targetkan Desember akhir Pelita Air sudah terbang ke Belitung kalau tidak bisa Januari tahun depan karena ini momentumnya adalah Nataru sangat tepat sekali," ujarnya.