Belitung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memastikan stok beras sebanyak 954,1 ton cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat setelah pelaksanaan Pemilu 2024.
"Kami pastikan stok beras tersebut cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kepala Bidang Usaha Perdagangan Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Tenaga Kerja Belitung, Hamzah di Tanjung Pandan, Kamis.
Menurut dia, stok beras tersebut dihitung berdasarkan hasil pemantauan dan pengawasan di sebanyak tujuh distributor beras setempat.
Ia mengatakan, stok awal beras di tujuh distributor daerah itu sebanyak 1.070,69 ton, selanjutnya pihak distributor melakukan pengadaan beras sebanyak 440 ton dan penyaluran beras sebanyak 556,59 ton.
"Sehingga stok akhir beras di tujuh distributor tersedia sebanyak 954,1 ton," ujarnya.
Disampaikannya, dengan jumlah tersebut stok beras dipastikan cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu selama tiga bulan mendatang.
"Ketahanan stok kami pastikan cukup untuk tiga bulan mendatang termasuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijiriah," katanya.
Ia menambahkan, selain itu, stok bahan kebutuhan pokok lainnya seperti gula pasir tersedia sebanyak 320 ton, tepung terigu 53 ton, minyak goreng 171,04 ton, tepung sagu 64 ton, garam 3,6 ton, kacang kedelai 22 ton, kacang tanah 22 ton, dan kacang hijau 10,5 ton.
"Sedangkan untuk harga-harga bahan kebutuhan pokok di Tanjung Pandan sampai saat ini terpantau stabil," ujarnya.