Jakarta (ANTARA) -
"Pagi ini, kami lakukan pencarian korban KM Pari Kudus terbalik di Perairan Pulau Rambut pada Senin (kemarin) sore," kata Kasiop Basarnas DKI Jakarta Agung Priambodo, di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan ada 80 hingga 100 personel gabungan yang bergerak mencari korban di perairan tersebut.
Ia menyebutkan tujuh unit kapal yang dikerahkan milik Basarnas,TNI AL, kepolisian, Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dan lainnya.
Selain itu, kapal dari Asha Resort juga dilibatkan dalam pencarian korban.
"Kami sudah bergerak sejak pukul 07.00 WIB mencari korban hilang," kata dia.
Baca juga: Basarnas: Total penumpang kapal terbalik di Kepulauan Seribu 35 orang
Ia mengatakan pencarian dilakukan di sekitar lokasi kejadian dan penyisiran mulai dari lokasi kejadian ke arah timur dan arah selatan.
Sebelumnya, seorang warga negara asing (WNA) asal Taiwan bernama Shi Yi hilang saat kapal KM Parikudus terbalik pada Senin (11/3).
Menurut dia, korban hilang ini menggunakan kaos abu-abu, celana hitam dan topi hitam.
"Korban ini berusia sekitar 40-45 tahun dan masih dalam kondisi hilang," kata dia.
Baca juga: Tim gabungan masih lakukan pencarian korban kapal terbalik
Agung mengatakan total penumpang kapal KM Pari Kudus yang terbalik di Pulau Rambut Kepulauan Seribu sebanyak 35 orang.
"Ada satu orang yang tidak masuk manifes penumpang dari data awal dan dia selamat," kata dia.
Ia menjelaskan 35 orang tersebut terdiri dari 32 penumpang ditambah tiga anak buah kapal yang menyeberang dari Asha Resort Pulau Payung Kepulauan Seribu Selatan menuju Pantai Mutiara Jakarta Utara.
"Satu korban masih hilang dan 31 penumpang dan tiga anak buah kapal sudah dievakuasi," kata dia.
Sementara Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot menyatakan ada 10 warga negara asing yang menjadi korban KM Pari Kudus yang terbalik diterjang ombak saat berlayar dari Asha Resort Pulau Payung Kepulauan Seribu Selatan menuju Pantai Mutiara Jakarta Utara.
Baca juga: Kapal pembawa puluhan penumpang terbalik di Kepulauan Seribu
"Ada 10 warga negara asing dan 22 warga Indonesia yang menjadi penumpang kapal yang terbalik akibat ombak tinggi dan angin kencang," kata AKBP Jarot.
Ia menjelaskan 10 warga asing itu terdiri dari lima warga negara China, empat warga Taiwan dan satu Korea.
"Satu korban yang masih hilang yakni warga asal Taiwan," kata dia.
Sebelumnya, KM Parikudus yang membawa puluhan penumpang, terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan pada Senin (11/3) pukul 15.30 WIB usai menerjang gelombang tinggi.
"Kondisi cuaca buruk dan gelombang laut tinggi membuat, KM Parikudus diterjang ombak tinggi dan membuat kapal milik Asha Resort ini terbalik," kata AKBP Jarot.
Berita Terkait
Evakuasi ABK KM Lintas Armada tenggelam di pelabuhan Pangkalbalam
7 Juli 2024 12:01
Tim SAR temukan 69 imigran Rohingya korban kapal karam di laut Aceh
21 Maret 2024 14:43
Kapal tanker kimia Korsel terbalik di Jepang, 8 tewas, 2 hilang
21 Maret 2024 08:54
Informasi 50 etnis Rohingya meninggal di laut Aceh Barat belum pasti
21 Maret 2024 02:10
Basarnas: Total penumpang kapal terbalik di Kepulauan Seribu 35 orang
11 Maret 2024 23:21
Tim gabungan masih lakukan pencarian korban kapal terbalik
11 Maret 2024 22:56
Kapal pembawa puluhan penumpang terbalik di Kepulauan Seribu
11 Maret 2024 22:21