Mentok, Babel (ANTARA) - Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming mengharapkan momentum ulang tahun ke-21 Kabupaten Bangka Barat mampu menjadi motivasi untuk bekerja lebih produktif demi masa depan yang lebih baik.
"Momentum ulang tahun tidak hanya sekadar seremonial, namun harus mampu menjadi inspirasi untuk mengisi setiap perjuangan kehidupan daerah ini melalui karya dan prestasi," kata Bong Ming Ming di Mentok, Senin.
Menurut dia, momentum ulang tahun ke-21 menjadi istimewa karena seluruh jajaran birokrasi bersama masyarakat dan pemangku kepentingan mampu melakukan refleksi dan kontemplasi bersama 21 tahun perjalanan daerah yang dilalui dengan penuh perjuangan, padat dengan semangat pengabdian demi masyarakat yang mandiri, sejahtera dan bermartabat.
Selama 21 tahun berdiri, Kabupaten Bangka Barat telah berhasil meraih sejumlah prestasi dan keberhasilan, juga hambatan dan rintangan, namun kerja keras para pendahulu menjadi bekal untuk terus bekerja keras dan membulatkan tekat untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
Saat ini pembangunan menjadi cita-cita bersama sangat erat hubungannya dengan kemajuan teknologi dan begitu banyak inovasi yang berlangsung revolusioner dan telah terbukti membantu mengatasi berbagai keterbatasan manusia. Kemajuan teknologi ini perlu dikuasai agar bisa bertahan di era ini. Sumber daya manusia unggul, maju dan berakhlak mulia merupakan syarat utama untuk menjawab tantangan kemajuan teknologi.
Untuk itu seluruh komponen daerah diharapkan mampu menjadi sumber daya yang produktif dan siap mengembangkan inovasi baru bagi kemajuan teknologi dan pertumbuhan ekonomi.
Hal ini menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya kalangan birokrat dan teknokrat karena Bangka Barat merupakan tumpah darah dan tumpuan bersama.
Momentum ulang tahun ini diharapkan mampu menjadi pembuka munculnya daya dorong dan motivasi seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan di daerah untuk berpacu membangun kerja sama, kerja cepat, kerja cerdas dan giat agar terjadi percepatan dalam berbagai sektor pembangunan.
"Ke depan tentunya banyak tantangan yang menanti dalam konteks pembangunan, kita harus bisa berpikir global, luas, dan berpandangan dunia, namun harus tetap berbasis lokal dan menjunjung tinggi kearifan yang ada di daerah," katanya.
Menurut dia, terwujudnya masyarakat yang mandiri, sejahtera dan bermartabat perlu adanya masukan, saran dan kritik yang konstruktif dari semua pihak, untuk itu Pemkab Bangka Barat berharap masyarakat proaktif agar membawa kemajuan dan perkembangan ke depan.
Asisten Bidang Administrasi dan Umum Pemprov Babel Yunan Helmi mengatakan pemerintah harus mampu melakukan koreksi dan menyusun strategi untuk menempatkan kritik sebagai motivasi guna menguatkan aksi.
"Jujur saya tertarik dengan tema peringatan tahun ini yang berfokus pada "Motivasi membangun daerah yang berkelanjutan"," katanya.
Dalam hal ini , menurut Yunan, tema yang diusung berorientasi pada harapan yang ideal, harapan yang beriringan dengan aksi nyata, aksi membenahi kekurangan dan melanjutkan hal-hal baik agar Bangka Barat mengalami kemajuan yang berkelanjutan dan yang paling penting memberikan dampak positif bagi warganya.
Dalam melakukan perbaikan, perlu adanya ikhtiar atas kekurangan, sedangkan melanjutkan tidak terlepas dari urgensi data yang berkualitas dan valid agar bisa menjalankan pembangunan yang berkelanjutan.
"Maka tidak berlebihan jika ada ungkapan "Membangun itu mahal, namun tanpa data yang benar maka pembangunan akan jauh lebih mahal". Kami berharap kita bisa memiliki pegangan mata data yang valid dan berkualitas untuk merumuskan dan mengambil kebijakan untuk menentukan arah pembangunan," katanya.
Peringatan ulang tahun Kabupaten Bangka Barat hari ini diperingati dengan menggelar rapat paripurna yang dilaksanakan di Mahligai Betason Gedung DPRD Kabupaten setempat di Mentok.
