Tanjung Pandang, Belitung (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melatih sebanyak 30 juru sembelih halal di daerah itu guna bertugas melakukan penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
"Peserta pada pelatihan kali ini kami menyasar para calon-calon juru sembelih halal yang ada di masjid-masjid dan mushala-mushala," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Belitung, Destika Efenly di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman penanganan dan penyembelihan hewan kurban sesuai dengan syariat Islam pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah mendatang.
"Dalam penyembelihan hewan kurban syarat utama yang beratnya adalah halal tapi kalau sehat dan tidak sehat itu bisa nampak secara kasat mata," ujarnya.
Ia mengatakan, materi yang disampaikan dalam pelatihan juru sembelih halal tersebut adalah seputar penyembelihan hewan kurban sesuai syariat Islam, cara menyembelih atau memotong hewan kurban, dan menangani hewan kurban agar tidak stres sewaktu akan disembelih.
"Kemudian setelah disembelih bagaimana melakukan manajemen terhadap daging kurban ditaruh di mana kemudian aspek kebersihan seperti apa nanti," katanya.
Ia menambahkan, hal ini dilakukan agar daging kurban yang sudah disembelih menjadi bersifat Aman, Utuh, Sehat, dan Halal (ASUH) sehingga aman dikonsumsi oleh masyarakat penerima daging kurban.
"Sehingga hal inilah yang menjadi penting agar nanti pada saat Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah kegiatan penyembelihan hewan kurban berjalan lancar dan sesuai syariat Islam yakni halal," ujarnya.
Ia berharap, melalui pelatihan ini para juru sembelih halal nanti dapat bertugas dengan baik sesuai ilmu yang didapatkan saat mengikuti pelatihan.
"Karena kunci dalam penanganan hewan kurban adalah pertama jangan bikin hewan kurban tersebut stres, jadi pada saat disembelih jangan terlihat nampak jauhkan dulu dari kelompoknya sehingga tidak stres," katanya.