Teheran (ANTARA) - Lebih dari 100 warga Palestina terbunuh dalam serangan Israel terbaru terhadap sebuah sekolah yang dipadati pengungsi di Jalur Gaza, Palestina, Sabtu.
Serangan udara oleh Israel tersebut, menurut laporan Al Jazeera, terjadi di sebuah sekolah di kawasan Daraj, Gaza City timur, kira-kira pada waktu shalat Subuh.
Ratusan warga Palestina yang mengungsi di sekolah tersebut turut terluka dalam serangan Israel itu.
Pihak Israel berdalih serangan tersebut mereka luncurkan karena sekolah itu merupakan "markas militer" kelompok perlawanan Palestina, Hamas.
Merespons insiden tersebut, pusat informasi Palestina menyatakan bahwa rezim Zionis Israel dan Amerika Serikat harus bertanggung jawab atas pembantaian yang mengerikan tersebut.
Badan informasi tersebut juga mendesak komunitas internasional bertindak dan mengutuk pembunuhan brutal yang dilakukan Israel.
Selain pada sekolah tersebut, sejumlah media turut mewartakan setidaknya 10 warga Palestina juga meninggal dalam serangan udara Israel yang berbeda di bagian utara dan tengah Jalur Gaza di hari yang sama.
Agresi Israel di Jalur Gaza yang tak kunjung henti sejak 7 Oktober 2023 telah menyebabkan hampir 40.000 warga Palestina meninggal dunia.
Gempuran Israel tersebut juga menghancurkan 70 persen bangunan rumah dan infrastruktur lain di Gaza, serta menyebabkan bencana kelaparan yang mengancam nyawa rakyat Palestina yang masih bertahan hidup.
Sumber: IRNA-OANA
Berita Terkait
Mengintip kondisi penduduk Gaza yang telah berulang kali mengungsi
13 Agustus 2024 12:48
Palestina kutuk andil Amerika Serikat dalam serangan Israel di sekolah Gaza
10 Agustus 2024 19:06
Israel tembaki pengungsian di Gaza, sedikitnya 30 orang tewas
27 Juli 2024 23:00
Indonesia kutuk serangan Israel ke kamp pengungsi di Al-Mawasi
14 Juli 2024 16:40
Ribuan ton sampah menumpuk di Gaza ancam nyawa pengungsi
12 Juli 2024 09:26
Serangan Israel tewaskan 25 pengungsi Gaza di Rafah
22 Juni 2024 10:16
Warga gambarkan kengerian serangan Israel di kamp pengungsi Nuseirat
10 Juni 2024 12:57
Serangan Israel ke sekolah UNRWA di Gaza tengah tewaskan 39 pengungsi
6 Juni 2024 16:32