Pangkalpinang (Antara Babel) - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Tanjung Kelayang, dapat meningkatkan meningkatkan kunjungan wisatawan di Pulau Belitung.
"Peresmian KEK Tanjung Kelayang dapat mempercepat pembangunan infrastruktur pariwisata seperti pembangunan bandara bertaraf internasional, jalan penghubung, pembangunan bendungan, dan dermaga pariwisata," kata Ketua Umum BPD HIPMI Kepulauan Babel, Redy Zedira Tama di Pangkalpinang, Jumat.
Menurut dia percepatan pembangunan berbagai infrastruktur pendukung sektor pariwisata ini juga mendorong animo para investor untuk menanamkan modalnya di Pulau Belitung.
"KEK Tanjung Kelayang ini masuk 10 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), merupakan bukti nyata pemerintah untuk mendorong investasi pariwisata," ujarnya.
Ia mengatakan untuk mendorong investasi di kawasan KEK itu, pemerintah daerah diharapkan mampu menjamin stabilitas iklim investasi dan memangkas waktu pengurusan izin usaha.
"Waktu dan proses pengurusan izin usaha yang berbelit-belit dapat mengganggu para investor sehingga masuknya modal untuk kemajuan pariwisata menjadi terhambat," katanya.
Ia berharap dengan diresmikannya KEK ini dapat mendorong pertumbuhan sektor ekonomi masyarakat lainnya seperti komoditas karet dan lada.
"Dibutuhkan peran pemerintah untuk meningkatkan kualitas karet dan lada, sehingga dapat memperbaiki harga jualnya di pasaran," katanya.