Koba, Babel (ANTARA) - Sebanyak delapan lembaga pemerintah dan swasta di Kabupaten Bangka Tengah, mendapat penghargaan dalam penggunaan bahasa negara di ruang publik dari Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Plt Sekda Bangka Tengah Ahmad Syarifullah Nizam di Koba, Jumat, memberikan apresiasi kepada Kantor Bahasa Bangka Belitung yang sudah menjalankan program penggunaan bahasa Indonesia di Bangka Tengah.
"Tahun ini tercatat ada delapan lembaga meraih peringkat dan penghargaan dalam penggunaan bahasa negara di ruang publik," kata Syarifullah.
Delapan lembaga pemerintah dan swasta yang mendapat penghargaan itu adalah Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah dengan nilai 94,35, Sekretariat Daerah Kabupaten Bangka Tengah dengan nilai 93,85
Kemudian SMAN I Koba dengan nilai 89,95, SMPN I Koba dengan nilai 98,02, SMPN I Namang dengan nilai 96,45, Rumah Sakit Siloam dengan nilai 80,60, Hotel Grand Vella Hotel dengan nilai 75,7 dan Hotel Soll Marina Hotel dengan nilai 71,20.
"Kami berharap semua lembaga pemerintahan di Bangka Tengah sudah mengutamakan penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara," ujarnya.
Kepala Kantor Bahasa Bangka Belitung Muhammad Irsan mengatakan, program pengutamaan penggunaan bahasa negara pada lembaga sudah dimulai sejak 2022.
"Program ini diterapkan di seluruh kabupaten/kota di Bangka Belitung dan ter-sistematis dalam urutan penilaiannya," ujarnya.
Dalam melakukan penilaian, pihaknya mengadakan audiensi, kemudian pengambilan data, dilanjutkan fasilitasi, pembinaan dan diakhiri pemberian apresiasi kepada lembaga.
Irsan juga meneguhkan bahwa dengan selesainya program ini bukan berarti pembinaan dan pengutamaan bahasa negara juga selesai.
"Diharapkannya, 15 lembaga di Kabupaten Bangka Tengah bisa menjadi teladan dan pelopor penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik di ruang publik maupun dalam tata naskah dinas," ujarnya.