Kupang (ANTARA) - Pemimpin Komunitas Hokeng (Muder) Suster Nikoline SSpS--sebuah kelompok biarawati yang berkarya di wilayah itu, ikut meninggal dunia bersama sembilan orang warga lainnya dalam bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) Senin (4/11) dini hari.
Suster Nikoline dilaporkan meninggal karena terbakar dalam kamar tidurnya saat Gunung Lewotobi memuntahkan material panas ke kawasan pemukiman yang berada di lereng gunung itu.
Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Daerah Flores Timur Fredy Moat Aeng yang dikonfirmasi melalui telepon dari Kupang, Senin mengatakan Suster Nikoline ditemukan meninggal dalam kamar.
Baca juga: Empat bandara tidak beroperasi akibat erupsi Gunung Lewotobi
Baca juga: Jumlah korban tewas akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki jadi 10 orang
Baca juga: Korban meninggal akibat erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-Laki bertambah
Berdasarkan informasi yang diterima di lapangan menyebutkan batu api yang berasal dari hempasan letusan Gunung Lewotobi memasuki kamar tidur Suster Nikoline dari atap bangunan dan memicu kebakaran hingga menewaskannya.
"Ada batu api hempasan dari Gunung Lewotobi mengenai atap bangunan dan jatuh menimpa Suster dan terbakarlah kamar itu bersama Suster," katanya menjelaskan.
Ungkapan duka dan belasungkawa pun mulai ramai terlihat di media sosial.
Salah satu datang dari sahabatnya, Benedikta da Silva Noben. "Suster Nik Kita berpisah sudah kaaa. Selamat jalan sayang Doakan teman-temanmu yang lagi dalam suasana mencekam. Bahagia di Surga, Suster Nikoline," tulis Noben da Silva di laman Facebooknya.
Berita Terkait
Pengungsi mandiri sebut dukungan ANTARA motivasi hadapi bencana alam
1 Desember 2024 22:24
Kantor Berita ANTARA salurkan bantuan bagi warga terdampak erupsi Lewotobi
1 Desember 2024 15:28
LKBN Antara peduli dan bantu korban erupsi Gunung Lewotobi
1 Desember 2024 12:37
BMKG ingatkan ancaman banjir lahar hujan Gunung Lewotobi Laki-Laki
18 November 2024 13:25
BMKG sebut hanya angin yang mampu kurangi partikel debu vulkanik
13 November 2024 14:26
Debu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki sampai ke Pulau Lombok
13 November 2024 13:42
Bandara Bali: 22 penerbangan internasional batal dampak erupsi gunung Lewotobi
13 November 2024 12:47
Terjebak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
13 November 2024 09:15