Sungailiat (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerjunkan 18 personel untuk memantau musibah banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di daerah itu.
"Kami menerjunkan 18 personel ke lapangan untuk memantau perkembangan musibah banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka, Rusmansyah di Sungailiat, Sabtu.
Selain belasan personel yang diterjunkan, kata dia, pihaknya menyiagakan 44 personel untuk siap siaga memberikan bantuan jika dibutuhkan.
Hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Bangka sejak pagi hingga sore hari menyebabkan beberapa desa dan kecamatan terendam banjir seperti, di Air Duren Pemali, di lingkungan Samratulangi Kelurahan Srimenanti, Lingkungan Kampung Jawa Sidodadi Kelurahan Srimenanti.
Kemudian di Telang Belinyu, di Riau Kecamatan Riau Silip, Riding Panjang Kecamatan Belinyu, Pohin Pemali, Lumut Belinyu dan di jalan raya Tepekong Kecamatan Merawang.
Ketinggian air yang merendam puluhan rumah warga di sebagian wilayah itu rata-rata mencapai lebih 30 centimeter.
"Kami telah melakukan penanggulangan di wilayah Utara, Barat dan Selatan Kabupaten Bangka," kata dia.
Hujan dengan curah tinggi mulai dari pagi hingga sore hari, mengguyur Kota Sungailiat sampai Kota Pangkalpinang, bahkan sejumlah titik ruas jalan utama menghubungkan ke dua kota itu nampak terendam air.
Ia berharap musibah banjir yang mengakibatkan puluhan rumah warga terendam segera surut.
