Pangkalpinang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung menjamin transparansi dalam proses seleksi penerimaan calon anggota Polri di lingkungan polda setempat.
Komitmen itu ditunjukkan dengan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah panitia penerimaan terpadu calon anggota Polri tahun anggaran 2025 di Mapolda Bangka Belitung (Babel), Jumat.
"Pakta integritas dan pengambilan sumpah ini bertujuan memastikan seluruh elemen yang terlibat dalam proses seleksi ini melaksanakan tugas dengan baik dan sesuai aturan yang berlaku. Ini juga bentuk pelaksanaan dari prinsip rekrutmen Polri seperti yang disampaikan Kapolri, yakni bersih, transparan, akuntabel, dan humanis serta clear and clean," kata Kepala Polda Babel Inspektur Jenderal Polisi Hendro Pandowo di Pangkalpinang, Jumat.
Kapolda mengatakan pakta integritas dan pengambilan sumpah penerimaan terpadu calon anggota Polri ini merupakan salah satu bentuk keterbukaan Polri dalam proses seleksi penerimaan calon anggota Polri.
Ia mengingatkan seluruh panitia yang terlibat dalam seleksi penerimaan calon anggota Polri untuk transparan, objektif, dan tidak bertindak curang.
Selain itu, Kapolda juga meminta para orang tua calon peserta untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan, seperti menghubungi panitia untuk meluluskan anaknya pada proses seleksi tersebut.
"Kalau ada yang curang, jangankan diskualifikasi, bisa dilakukan proses pidana. Kalau panitia pasti pidana, peserta didiskualifikasi, termasuk orang tuanya bisa dipidana," katanya.
Jumlah peserta yang mendaftar seleksi penerimaan calon anggota Polri tahun 2025 di Polda Babel sebanyak 2.147 orang, dengan jumlah peserta yang terverifikasi sebanyak 1.866 orang.
Peserta yang telah terverifikasi itu terdiri atas 74 orang mendaftar calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol), 1.732 orang mendaftar calon bintara, dan 60 orang mendaftar calon tamtama Polri.
"Harapan kita, semoga dari hasil seleksi ini nantinya terpilih anggota Polri di Bangka Belitung yang memiliki integritas, mampu menjadi perwira, bintara dan tamtama Polri yang tanggap, tangguh, dan trengginas," kata Kapolda.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir panitia seleksi, baik internal maupun eksternal, serta para peserta dan orang tua peserta penerimaan calon anggota Polri tahun anggaran 2025.