Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat jumlah transaksi pelaksanaan kegiatan Pesona Belitung Beach Festival (PBBF) 2025 mencapai sekitar Rp700 juta
Kepala Dinas Pariwisata Belitung, Annyta di Tanjungpandan, Senin mengatakan kegiatan PBBF 2025 berlangsung di kawasan wisata pantai Tanjungpendam mulai 9-11 Mei dengan diikuti oleh sebanyak 110 pelaku UMKM dan ekonomi kreatif.
"Kami baru dapat mendapatkan estimasi perputaran uang dan transaksi ekonomi selama berlangsungnya kegiatan Pesona Belitung Beach Festival 2025 sebesar Rp700 juta," katanya.
Menurut dia, jumlah transaksi tersebut diperkirakan akan terus bertambah, karena jumlah perputaran uang dan transaksi ekonomi pada hari terakhir pelaksanaan PBBF 2025 sedang dalam proses penghitungan atau rekapitulasi.
Annyta menambahkan, bazar ekonomi kreatif Pesona Belitung Beach Festival 2025 diikuti oleh sebanyak 110 pelaku UMKM dan ekonomi kreatif termasuk stand dari Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan PBBF 2025 juga mendapatkan dukungan dari Bank Indonesia dengan menggelar pelatihan bagi sebanyak 60 pelaku pariwisata dan UMKM pada, Kamis (8/5) lalu.
"Kemudian pada, Jumat (9/5) Bank Indonesia juga melaksanakan kegiatan talk show di pantai Tanjungpendam," ujarnya.
Ia menjelaskan, PBBF 2025 juga diisi dengan kegiatan aksi bersih-bersih pantai yang dilakukan oleh sekitar 800 anak-anak siswa sekolah dasar di wilayah sekitar Tanjungpendam termasuk pelaku pariwisata.
"Kemudian juga pertunjukan parade budaya dan kesenian yang ditampilkan selama berlangsungnya kegiatan PBBF 2025 oleh sebanyak 56 grup kesenian dan melibatkan 1.120 pelaku seni budaya di Belitung," katanya.
Disampaikan sedangkan jumlah pengunjung pantai wisata Tanjungpendam selama berlangsungnya kegiatan Pesona Belitung Beach Festival 2025 mulai 9-11 Mei diperkirakan sekitar 13.600 pengunjung.
"Kami sangat berterima kasih dengan PBBF 2025 bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN) yang didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata yang sangat luar biasa," ujarnya.
