Pangkalpinang (ANTARA) - Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan Kepulauan Bangka Belitung berhasil menemukan anak buah kapal (ABK) kapal motor (KM) Sumber Jaya 88 yang tenggelam di perairan Tanjung Berikat, Bangka Tengah.
"Korban atas nama Zeni Wirawan (26), sekitar pukul 10.31 WIB tadi berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Kepala Kantor SAR (Kakansar) Pangkalpinang I Made Oka Astawa dalam keterangan yang diterima di Pangkalpinang, Kamis (29/5).
Ia menjelaskan penemuan terhadap korban setelah menerima info dari awak kapal tersebut bahwa rekan mereka yang hilang terlihat mengambang tidak jauh dari kapal mereka.
"Alhamdulillah, upaya pencarian terhadap korban membuahkan hasil, korban berhasil ditemukan dan langsung kami bawa ke RSUD Abu Hanifah Bangka Tengah untuk proses lebih lanjut. Atas keberhasilan ini kami ucapkan terima kasih kepada segenap unsur SAR gabungan yang telah membantu dalam proses pencarian terhadap korban dari awal pencarian hingga korban ditemukan," katanya.
Baca juga: Tim SAR gabungan cari ABK tenggelam di perairan Tanjung Berikat Bangka Tengah
Sebelumnya, korban yang diketahui bernama Zeni Wirawan (26) tersebut berada pada kapal KM Sumber Jaya 88 bersama 14 Awak kapal lainnya termasuk nahkoda pada 28 Mei 2025, berangkat dari Muara Angke menuju fishing ground tempat biasa mereka mencari ikan.
Sekitar pukul 07.00 WIB, kapal tersebut berhenti di Perairan Tanjung Berikat untuk memperbaiki mesin yang rusak. Tepat pukul 13.10 WIB, enam orang ABK kapal tersebut diketahui melompat dari kapal untuk menyelamatkan diri dengan cara berenang menuju ke tepi pantai.
Namun, dari keenam ABK yang berenang tersebut, empat orang selamat bernama Michael (23), Ongky (26), Heriyanto (30), Dawam (24), satu orang meninggal dunia bernama Reza (21) yang ditemukan terapung oleh nelayan pada pukul 17.12 WIB, dan satu orang bernama Zeni belum ditemukan keberadaannya.
Nakhoda kapal, Krismon, pada pukul 20.32 WIB melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang untuk meminta bantuan SAR.