Pangkalpinang (ANTARA) - Puluhan mahasiswa Polikteknik Manufaktur Negeri (Polman) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kerja lapangan ke Division Processing and Rifenery PT Timah Tbk, guna belajar mengolah dan melebur bijih timah.
"Kunjungan kerja mahasiswa ini sebagai salah satu bentuk sinergi antara dunia pendidikan dan dunia usaha dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia," kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Sihaan di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan saat ini sebanyak 38 mahasiswa jurusan mesin Polikteknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung melaksanakan kunjungan kerja lapangan ke Division Processing and Rifenery PT Timah Tbk, sebagai komitmen PT Timah untuk mendukung dunia pendidikan.
"Selain menerima kunjungan lapangan para mahasiswa, PT Timah juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bisa magang di PT Timah sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing," katanya.
Dosen Pebimbing Mahasiswa Polman Kepulauan Babel Harwadi mengapreasiasi PT Timah yang telah memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk belajar langsung.
"Kami sangat terkesan dan sangat tersanjung, keramahannya dan Polman Babel ini bagian dari PT Timah, hubungan dulu sangat dekat sekali. Kami senang ternyata ada kesempatan untuk magang di sini juga dan ini bisa dimanfaatkan para mahasiswa untuk belajar," katanya.
Salah satu mahasiswa Polman Kepulauan Babel Auges menyampaikan ketertarikannya belajar tentang pengolahan dan pemurnian timah di PT Timah.
"Kunjungan ke Division Processing and Rifenery sangat bermanfaat dan sangat membantu. Para mentor yang menjelaskannyapun sangat mudah untuk dipahami dan semoga kedepan lebih berkelanjutan," katanya
Senada Audi Mahasiswi jurusan teknik mesin Polman Babel menyampaikan materi yang disampaikan mudah dipahami sehingga bisa memiliki pengetahuan baru dalam kunjungan ini.
"Berkunjung di sini seru, karena bapak- bapak yang menjadi pengarah bisa menjelaskan apa yang ditanyakan dapat dijelaskan secara detail. Semoga PT Timah tetap berjaya dan tetap semangat," jelasnya.