Jakarta (Antara Babel) - Identitas 20 korban tewas dalam serangan
bersenjata di sebuah klub malam di Istanbul pada 1 Januaria telah
teridentikasi.
Dari jumlah itu, 15 diantaranya adalah warga
negara asing dan sisanya warga negara Turki, kata Menteri Dalam Negeri
Tukri Suleyman Soylu dalam laman harian Turki, Huriyet.
Klub Malam Reina yang terkenal di Istanbul diserang oleh seorang pria bersenjata sekitar satu jam setelah pergantian tahun.
Pria
bersenjata ini memasuki klub malam itu dengan membunuh terlebih dahulu
seorang polisi dan seorang warga sipil di pintu masuk klub malam itu.
Dia kemudian memasuki klub malam itu dengan maju menembaki orang-orang
yang tengah merayakan tahun baru.
Soylu mengatakan 19 korban
tewas lainnya masih dalam proses identifikasi. Sedangkan, dari 69 korban
luka yang dirawat di 10 rumah sakit, empat di antaranya dalam kondisi
kritis.
Menteri Urusan Keluarga dan Sosial Fatma Betul Sayan Kaya
mengungkapkan warga negara Arab Saudi, Maroko , Lebanon, dan Libya ada
dalam daftar korban serangan. Sementara itu, seorang warga Israel
termasuk di antara mereka yang tewas.
Berita Terkait
20 WNI dari Lebanon kembali ke Tanah Air Senin pagi
7 Oktober 2024 17:35
Kemenlu evakuasi 926 WNI dari wilayah Sudan
9 Agustus 2024 16:46
Indonesia kutuk serangan biadab Israel ke sekolah di Gaza
8 Juli 2024 12:52
Indonesia konsisten perjuangkan hak rakyat Palestina
8 Januari 2024 13:45
Pemerintah pulangkan enam anak WNI terlantar dari Taiwan
16 Desember 2023 23:47
Rayakan hari jadi ke-78 RI, Kemenlu berikan kuliah umum di UBB
21 Agustus 2023 19:03
Presiden Jokowi minta Kemenlu pantau cuaca ekstrem berkaitan Jambore Dunia
7 Agustus 2023 14:45
Kemenlu RI berikan kuliah umum di kampus peradaban UBB
20 Agustus 2022 10:04