Sungailiat (ANTARA) - Satuan Polairud Polres Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengevakuasi puluhan warga Perumahan Gang Singkep Bangka karena terdampak banjir.
"Kami evakuasi puluhan warga terdampak banjir ke tempat yang aman karena warga kesulitan menyelamatkan diri akibat air sudah masuk ke rumah warga," kata Kasat Polairud AKP Arief Fabilah di Sungailiat, Jumat.
Guna mempercepat evakuasi, kata dia, personel Sat Polairud dilengkapi perahu karet dan perlengkapan evakuasi lain yang dibutuhkan. Evakuasi diutamakan kelompok warga usia rentan, ibu - ibu dan anak-anak.
"Selain evakuasi warga, kami juga membantu menyelamatkan harga benda yang berharga milik warga terdampak banjir," ujar dia.
Banjir merendam puluhan rumah warga di akibat curah hujan yang tinggi mulai dari siang hari sampai sore hari. Air masuk ke rumah warga terdampak dengan ketinggian di perkirakan mencapai kurang lebih satu meter.
"Kami terus memantau kondisi di lapangan untuk memastikan warga terdampak tidak ada yang terisolasi dan dalam kondisi aman," ujar dia.
Aksi tanggap darurat bukti komitmen Polri dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat, terutama saat terjadi bencana alam.
"Saya imbau ke seluruh masyarakat terutama di daerah rawan banjir, segera melapor ke pemerintah desa terdekat, ke BPBD atau ke Pos Polairud supaya mendapat pertolongan," katanya.
