Muntok (Antara Babel) - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan menanam rumput pakan ternak sapi di lahan bekas tambang timah untuk mempercepat perkembangan populasi ternak di daerah itu.
"Mudah-mudahan seluruh lahan bekas tambang mulai ditanami rumput gajah untuk pakan ternak sapi pada tahun ini," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Bangka Barat Azmal AZ di Muntok, Sabtu.
Untuk mempercepat reklamasi penanaman tanaman pakan ternak lahan bekas tambang itu, kata dia pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian untuk mendukung program tersebut sehingga petani tidak lagi kesulitan mendapatkan hijauan pakan ternak dalam mengembangkan usaha peternakannya.
"Selama ini peternak kesulitan untuk mengembangkan sapi karena ketersediaan pakan yang kurang memadai," ujarnya.
Selain itu, kata dia pihaknya akan bekerja sama dengan PT Timah dalam mereklamasi lahan bekas tambang tersebut.
"Tanaman rumput gajah ini cocok dikembangkan di lahan bekas tambang, sehingga langkah ini dapat memdukung program pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan daerah swasembada daging," katanya.
Menurut dia penanaman pakan hijauan ternak ini dengan memanfaatkan lahan bekas tambang ini akan sangat membantu pemerintah daerah dalam memberdayakan ekonomi masyarakat desa.
"Selama ini ribuan hektare lahan bekas tambang ini belum termanfaatkan untuk usaha pertanian, peternakan dan budidaya ikan air tawar, sehingga diperlukan upaya dan tekad bersama agar bekas tambang ini dapat bermanfaat bagi masyarakat desa dalan meningkatkab kesejahteraan keluarganya," ujarnya.