Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan pakan ikan kepada kelompok pembudi daya ikan di Kecamatan Sungaiselan.
"Sifat bantuan ini untuk memberikan motivasi agar masyarakat di Bangka Tengah lebih jeli dalam melihat peluang usaha yang harus dikembangkan," kata Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, bantuan pakan ikan sebagai suntikan semangat agar masyarakat lebih jeli melihat peluang usaha dan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan perekonomian.
"Saya meminta anggota pokdakan benar-benar serius mengembangkan usaha tambak ikan air tawar karena memiliki prospek ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Ia mengatakan, ke depan bantuan untuk usaha budi daya ikan terus digulirkan guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini.
"Masyarakat tidak bisa lagi mengandalkan sektor pertambangan dalam menopang perekonomian keluarga, karena cadangan timah sudah mulai menipis maka harus melirik sektor lainnya yang bisa diandalkan masyarakat," ujarnya.
Bupati berharap cara berpikir masyarakat bisa berubah dan jangan hanya bergantung terhadap bijih timah untuk menopang perekonomian keluarga.
"Tidak hanya sektor timah tetapi sektor lainnya cukup menjanjikan dan mampu meningkatkan perekonomian jika ditekuni dengan baik," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah resmikan RSUD Ibnu Saleh
30 November 2022 15:11
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 22:45
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh maju dalam Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 11:34
KPU Bangka Tengah minta partai koalisi segera usulkan calon pengganti Ibnu Saleh
7 Oktober 2020 16:58
Parpol koalisi cari pengganti Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
6 Oktober 2020 12:20
PLN Babel turut berduka duka atas wafatnya Bupati Bangka Tengah
4 Oktober 2020 12:56
Pemakaman Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh terapkan protokol COVID-19
4 Oktober 2020 12:41
Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh wafat positif COVID-19
4 Oktober 2020 10:48