Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar penanaman pohon di kawasan bekas penambangan bijih timah Kacang Pedang Pangkalpinang, dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia.
"Kami berharap dengan adanya penanaman pohon ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga lingkungan," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepulauan Babel Noviar Ishak di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan penanaman pohon peringatan Hari Air Sedunia tahun ini digelar secara serentak Indonesia, sebagai upaya pemerintah dalam menjaga kualitas air baku.
"Saat ini kita menanam 100 bibit pohon buah-buahan dan akan terus dilanjutkan untuk menghijaukan lingkungan kolong atau bekas penambangan bijih timah," katanya.
Noviar mengatakan penanam pohon di daerah ini lebih difokuskan kolong bekas tambang timah, karena salah satu sumber air baku masyarakat untuk kebutuhan mandi, cuci dan kebutuhan lainnya.
Tidak hanya itu air kolong ini juga dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha budidaya perikanan, peternakan dan pertanian.
"Air kolong harus dijaga, karena ketergantungan masyarakat yang cukup tinggi untuk kebutuhan sehari- hari dan pengembangan usahanya," katanya.